Tanggul Sungai Ambles, Rumah Warga Terancam Longsor

- 2 Desember 2020, 01:11 WIB
TANGGUL sungai sepanjang enam meter di Blok Karangmoncol, RT 07 RW 02, Desa Karangwangi, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon ambles, Selasa (1/12/2020).* Iwan/KC Online
TANGGUL sungai sepanjang enam meter di Blok Karangmoncol, RT 07 RW 02, Desa Karangwangi, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon ambles, Selasa (1/12/2020).* Iwan/KC Online

SUMBER, (KC Online).-
Tanggul sungai sepanjang enam meter di Blok Karangmoncol, RT 07 RW 02, Desa Karangwangi, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon ambles. Peristiwa longsornya tanggul yang sudah dibangun tembok penyangga tanah (TPT) itu terjadi pada Selasa pagi (1/12/2020) sekira pukul 04.30 WIB.
Akibatnya, rumah warga setempat milik Muhamad Sugonto (51 tahun) yang berada di dekat sungai kini terancam longsor. Lantaran, jarak dari bibir sungai dengan rumahnya hanya tersisa sekira satu meter saja.
Oleh karenanya, Muhamad Sugonto mengaku khawatir dengan kondisi rumahnya saat ini. Akibat longsornya tanggul tersebut, kata dia, tanah di dekat bangunan rumahnya mengalami retak. "Ngeri juga melihatnya sih. Karena jaraknya tinggal satu meteran. Itu pun kondisinya sudah retak," ujar Sugonto kepada wartawan.
Menurut Sugonto, tanggul sungai tersebut sudah dibangun TPT sendiri sekira satu bulan lalu. Renacananya, di atas tanggul itu akan dibuat taman bermain anak, khususnya anak-anak yang mengaji di musala miliknya, yakni Musala Sinar Ing Raga. Lokasi musala tersebut tepat berada disamping tanggul yang longsor. "Ini kan baru pondasi, renacanya bertahap kita buatkan atapnya," katanya.
Ia menjelaskan, peristiwa longsornya tanggul tersebut terjadi sekira pukul 40.30 WIB saat dirinya usai melaksanakan ibadah salat subuh. Tanggul sungai ambles setelah diterjang hujan lebat selama empat hari beturut-turut dan debit air sungai yang tinggi. "Hujan terus menerus sejak hari Jumat, dan selasa paginya terjadi longsor itu," paparnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Karangwangi, Sukardi, mengatakan, selain akan membuat tanggul darurat melalui angaran bencana alam desa. Pihaknya juga sudah berupaya melayangkan surat permohonan perbaikan tanggul tersebut kepada dinas terkait.
"Ini kan sungai irigasi, jadi kita sudah kirimkan proposal kepada dinas terkait," kata Sukardi.
Di sepanjang sungai tersebut, imbuh Kuwu, hanya di Blok Karangmoncol yang terdapat rumah warga di pinggirnya. Karena selain area persawahan, di sisi di sepanjang Sungai Gandasuli masih berupa tanah kosong. (Mamat/KC Online)

Editor: Alif Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x