Network
Kabar Cirebon-Online Rujukan berjenjang, sangat berdampak pada masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Maka, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waled Kabupaten Cirebon, menginginkan adanya rujukan sesuai lokasi pasien.
Direktur RSUD Waled, H Mohamad Luthfi mengatakan, rujukan berjenjang yang saat ini diberlakukan BPJS sangat dirasakan kurang baik bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Misalnya, ada warga yang berdekatan dengan RSUD Waled, maka jika sesuai rujukan harus ke rumah sakit lain, yang jaraknya sangat jauh.
“Sehingga, perlu adanya penghapusan rujukan berjenjang dan digantikan dengan rujukan berbasis lokasi pasien," katanya, Rabu (25/5/2022).
Luthfi menjelaskan, rumah sakit ini sudah type B dan bila disesuaikan dengan rujukan berjenjang, maka pasien mesti ke pelayanan kesehatan type C terlebih dahulu. "Alangkah baiknya, jika diberlakukan rujukan sesuai letak atau jarak pasien. Agar cepat ditangani, ketika ada yang membutuhkan pelayanan kesehatan," jelasnya.
Ketika ditanya, bagaimana pelayanan RSUD Waled, Luthfi menjawab, sudah maksimal. Sistem digitalisasi, berupa pendaftaran online diterapkan bagi warga yang ingin berobat dan yang membutuhkan pelayanan di bidang poli, baik poli jantung maupun poli lainnya. “Selain itu, akses masuk, berupa parkiran ditertibkan," ujarnya didampingi Wakil Direktur Pelayanan dan Pendidikan, H Moh. Thoyib.
