Network
KABARCIREBON - Para pemuda Desa Kapandayan Kecamatan Ciawigebang yang tergabung dalam wadah kelompok Agri Multi Karya menanam belasan ribu bibit pohon melon di atas tanah 1 hektar.
Sedangkan penanaman secara simbolisnya dilakukan langsung oleh Bupati Kuningan, H. Acep Purnama didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), H. Ahmad Juber.
“Saya berharap penanaman bibit pohon melon ini dapat berjalan lancar sehingga panenya bisa maksimal,” kata Bupati H. Acep Purnama.
Baca Juga: Tak Miliki Kebun Binatang Tapi Kuningan Mempunyai Leuweung Monyet Ekor Panjang
Acep menegaskan, dirinya sangat berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas petani Kabupaten Kuningan terutama petani milenial atau petani muda.
Langkah yang dilakukan petani muda Agri Multi Karya merupakan upaya preventif guna mendapatkan keberagaman hasil tani. Karena hal tersebut akan menambah kekuatan sekaligus ketahanan ekonomi dan ketahanan pangan.
Apalagi, Menteri Pertanian Republik Indonesia Mentan RI sendiri menekankan agar terjadi regenerasi terus dilakukan sebagaimanamestinya. Karena sektor pertanian tidak boleh terhenti.
Baca Juga: Sudah Empat Tahun Menjabat, Kinerja Sekda Kuningan Dievaluasi
Sementara itu, petani milenial memiliki peranan sangat krusial dalam melanjutkan tugas untuk menyediakan pangan bagi seluruh rakyat. Karena mereka merupakan tipe petani yang menyukai tantangan, akrab dan tanggap terhadap informasi.
Ditambah lagi, adaptif pada teknologi dan memiliki jejaring yang cukup luar biasa serta selalu ingin berusaha terus maju. Mereka bisa diandalkan untuk menjadi motor penggerak dalam peningkatan produktivitas dan daya saing pertanian.
“Aksi menanam bibit melon oleh petani muda Desa Kapandayan yang penuh inovasi bisa menjadi contoh bagi petani muda lainnya. Baik yang ada di Kabupaten Kuningan maupun luar daerah,” ungkapnya.
Baca Juga: Hafizah STIQ Al-Multazam Kuningan, Sang Inisiator Komunitas Muslimah Sumatera Utara
Terkait tanaman melon, Acep menilai cukup potensial untuk dikembangkan secara maksimal karena nilai ekonominya sangat bagus. Sehingga diyakini akan mampu mendongkrak kesejahteraan bagi para petani yang mengelolanya.
Tanaman melon mempuyai daya jual tinggi tapi sangat penting didukung kultur tanah dan iklim atau cuaca yang mampu menjadikan tanamannya subur.
Sedangkan pemerintah daerah (pemda) akan mendukung kemajuan sektor pertanian sehingga sumber daya alam yang berpotensi di kota kuda dapat dioptimalkan untuk mendorong peningkatan ekonomi.
Baca Juga: Kapolres Kuningan: Operasi Lilin Lodaya Dilaksanakan 11 Hari Untuk Amankan Nataru
“Saya yakin. Dengan mencurahkan kreatifitas, harapan untuk back to nature atau kembali ke alam bisa diwujudkan. Karena petani muda pasti bisa memberikan warna tersendiri di dunia pertanian,” jelasnya. (Iyan Irwandi/KC)***
