Dan langkah lanjutan, akan dikoordinasikan dengan aparat desa setempat dan pihak terkait lainnya. “Sekitar 6 jam, material longsoran telah berhasil dibersihkan sehingga jalur jalan bisa kembali dilalui oleh warga,” tuturnya.
Berkaitan dengan seringnya terjadi bencana alam, Indra Bayu Permana menghimbau kepada seluruh masyarakat terutama yang tinggal di daerah-daerah rawan bencana untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga: Pusat Gempa Tektonik Kuningan Berada di Citangtu, Rumah Maman Daiman Alami Kerusakan
Karena ketika terjadi bencana mesti secepatnya melakukan langkah-langkah antisispasi termasuk berkoordinasi dengan aparat. (Iyan Irwandi/”KC”)***