Dari 412 Desa, Baru 100 BUMDes di Kabupaten Cirebon yang Aktif,

- 15 Februari 2023, 20:10 WIB
Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa pada kantor DPMD Kabupaten Cirebon, Aditya Arif Maulana
Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa pada kantor DPMD Kabupaten Cirebon, Aditya Arif Maulana /Kabar Cirbeon/Iwan Junaedi/

KABARCIREBON- Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) meminta agar desa mampu meningkatkan pendapatan asli desa (PADes) di wilayahnya.

Caranya dengan membangun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Pasalnya dengan adanya BUMDes 

Salah satunya adalah mampu meningkatkan pendapatan desa. Bahkan dengan adanya BUMDes bisa menjadikan desa lebih mudah untuk mengupayakan pembangunan tanpa bergantungan dengan pemerintah daerah.

Baca Juga: Kok Bisa, Puluhan Warga Kabupaten Cirebon, PBB-nya Ditarik Kota

Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa pada kantor DPMD Kabupaten Cirebon, Aditya Arif Maulana, mengatakan dari 412 desa yang ada di Kabupaten Cirebon baru 380 desa yang memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang aktif.

"Pada tahun 2022, BUMDes aktif yakni 380 desa dari 409 desa, sisanya masih proses," kata Aditya.

Menurut Aditya ada tiga desa pada tahun 2022 yang belum memiliki BUMDes. Yakni Desa Gebang, Gebang Udik, dan Panguragan Kulon. Namun, tahun 2023 ini, pihaknya akan melakukan pengecekan ulang apakan tiga desa tersebut sudah membentuk BUMDes apa belum. "Itu data tahun 2022 masih ada tiga desa yang belum memiliki BUMDes, mudah-mudahan tahun sekarang mereka sudah memilikinya," ungkapnya.

Baca Juga: Jalanan di Kota Cirebon Banjir, Kendaraan Macet

Aditya menjelaskan dari 380 BUMDes yang aktif, baru 100 yang memiliki badan hukum dari Kemenkumham. Menurutnya dengan memiliki badan hukum, BUMDes bisa melakukan kerjasama dengan semua pihak karena sudah legal.

Halaman:

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x