Hari Pertama Kerja, Disdukcapil Kabupaten Cirebon Tetap Buka Layanan

- 26 April 2023, 18:30 WIB
PELAYANAN kependudukan di kantor Disdukcapil Kabupaten Cirebon, Rabu (26/4/2023).*
PELAYANAN kependudukan di kantor Disdukcapil Kabupaten Cirebon, Rabu (26/4/2023).* /Kabar Cirebon/ Iwan Junaedi/

KABARCIREBON- Hari pertama paska libur Idulfitri 1444 Hijriah, pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon buka seperti biasa. Bahkan, pada hari pertama antusiame masyarakat yang akan mengurus data kependudukan cukup tinggi.

Namun, masih belum maksimal, karena masih banyak warga belum tau kalau pelayanan Disdukcapil sudah buka seperti biasa.

"Layanan hari pertama sudah berjalan, lumayan banyak masyarakat yang mengurus data kependudukan, mungkin mereka tahunya Disdukcapil masih halalbihalal sehingga jumlahnya tidak seperti hari biasa," kata Kepala Disdukcapil setempat, Iman Supriyadi melalui Subkor Identitas Kependudukan/ADB Bidang Pendaftaran Penduduk, Endang di Sumber, Rabu (26/4/2023).

Baca Juga: ASN di Majalengka Bolos Kerja, Sekda Siap Beri Sanksi

Endang menyebut, hari pertama masuk kerja paska libur Lebaran, Disdukcapil membuka sembilan loket layanan kependudukan. "Semua loket kita buka untuk memberikan layanan kepada masyarakat," ungkapnya.

Ia menjelaskan, pihaknya sudah menerbitkan 225 Kartu Keluarga (KK) yang sebelum Lebaran belum dicetak. " Sebanyak 225 KK sudah dicetak dan 15 orang untuk biodata KK baru, kita layanan full mulai sampai pukul 15.30 WIB, hari ini lebih 35 orang yang datang di pelayanan, biasanya kalau normal lebih dari 100 orang yang datang ke Disdukcspil," beber Endang.

Endang mengatakan hingga saat ini masih ada 18 ribu lebih KTP belum dicetak. Hal tersebut terkendala dengan blangko yang ada. "Setiap hari 1.000 KTP yang dicetak, itu pun kalau ada blangkonya, kemarin dapat blangko dari Provinsi Jabar sebanyak 6.000 keping," katanya.

Baca Juga: DPRD Kabupaten Cirebon Sebut Masih Banyak Rutilahu yang Belum Tersentuh

Namun, lanjut Endang, pihaknya memprioritaskan kepada masyarakat yang baru melakulan perekaman e-KTP. "Blangko yang ada kita prioritaskan yang baru buat KTP, sedangkan untuk perbaikan menyusul ketika ada tambahan blangko dari pusat. Untuk masyarakat yang baru buat KTP sebanyak 1.909 orang, sedangkan untuk perubahan data dan cetak ulang 16.712," urainya.***

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x