Dishub Bolak-balik Konsultasi ke Provinsi Demi Realisasikan Program Kuningan Caang

- 10 Mei 2023, 06:00 WIB
Kepala Bagian Barjas Setda Kuningan, H. Tito Palawa Nusanto.
Kepala Bagian Barjas Setda Kuningan, H. Tito Palawa Nusanto. /Iyan Irwandi/KC/

Baca Juga: Etik & Dede Dilempar ke Provinsi dan Pusat, 5 Incumbent PKS Tetap Mencalonkan di Kuningan

Supaya kejadian tahun sebelumnya tidak terulang lagi. Dimana, ada anggaran suatu kegiatan namun tidak bisa dicairkan.

“Setelah clear dan di-acc oleh provinsinya, segera dilaksanakan melalui e-katalog yang terbagi menjadi tiga klasifikasi. Yakni, lokal, nasional dan sektoral,” ucapnya.

Sedangkan Dishub sendiri menginginkan all in dari mulai pondasi, tiang, lampu sampai jaringan listrik supaya tidak ribet.

Baca Juga: Wakil Bupati Kuningan Mencalonkan Ketua KONI, H. Enay Sunaryo: Saya Legowo Tidak Mencalonkan Ketua KONI Lagi

Sehingga sesudah dicek satu per satu, tersedia pada e-katalog sektoral yang masuk wilayah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

Dan berdasarkan peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) harus yang optimal atau paling tinggi.

Namun untuk membangun 7.000 titik prasarana PJU yang harganya Rp16 juta per titik sesuai rencana kegiatan & anggaran (RKA), vendor membutuhkan waktu 11 bulan.

Baca Juga: Harapan Ribuan THL di Kuningan Sirna karena yang Lolos Formasi PPPK Tenaga Teknis Hanya 60 Orang

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah