Network
KABARCIREBON - DPRD Provinsi Jawa Barat memantau klayakan katering dan Asrama Haji Indramayu. Dalam kunjunga kerjanya, wakil rakyat itu menilai menara asrama haji perlu ditambah sampai empat. Sehingga, setengah dari wilayah Jawa Barat bisa dilayani di Asrama Haji Indramayu.
Rombongan DPRD Provinsi Jawa Barat itu dipimpin Ine Purwadewi. Berdasarkan hasil pengecekan, menurut para wakil rakyat itu, masih harus diperbaiki adalah akses jalan antara Asrama Haji menuju Bandara Kertajati.
Karena, kondisi jalannya belum begitu bagus serta lebar jalan yang belum maksimal. Lebar jalan hanya bisa untuk dua kendaraan. Padahal sebaiknya, bisa tiga hingga empat kendaraan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces, Horoscope Hari Ini Selasa 30 Mei 2023, Siapkan Dirimu! Ada Sesuatu?
Dengan begitu lalulintas bisa lebih lancar, dan lebih layak untuk sebuah lalulintas haji yang butuh lebih maksimal demi kelancara dan keselamatan jemaah haji.
“Jadi kondisi jalan harus diperbaiki, lebar jalan harus lebih lebar agar bisa dilalui tiga kendaraan, sedangkan sekarang hanya bisa dilalui dua kendaraan saja," ungkapnya.
Selain itu, yang ditunggu adalah akses tol Cisumdawu. Direncanakan akhir Juni nanti bisa selesai karena ruas tol bukan saja untuk pelayanan perjalanan umroh atau haji, namun Bandara Kertajati juga ada penerbangan ke Malaysia.
Baca Juga: DPRD Provinsi Jawa Barat Pantau Kelayakkan Katering dan Asrama Jamaah Calon Haji di Indramayu
“Nanti ke depan kami ingin Bandara Kertajati ini juga bisa melayani penerbangan dalam negeri," ungkap Ine.
Untuk penyelenggaraan penerbangan haji menurutnya sudah sangat baik berjalan lancar. Dan diharapkan penyelenggaraan penerbangan sekarang bisa menjadi tolak ukur untuk tahun depan.
Mulai tahun depan, paling tidak, setengah warga Jawa Barat penerbangan hajinya bisa dilayani di Kertajati, terutama Priangan Timur, Jawa Tengah
bagian Barat dan Jawa Tengah bagian Selatan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius, Horoscope Selasa 30 Mei 2023, Jangan Terlalu Terbawa Suasana!
Yang perlu disuport untuk Bandara Kertajati adalah dukungan dana serta butuh jalinan kerjasama untuk memfasilitasi pengusaha kecil menangah di Majalengka. Agar, mereka bisa membuka tenan di Bandara. Walaupun prinsipnya, dana APBD Jabar sudah besar masuk ke BIJB.
Sementara itu, Direktur Utama PT BIJB M Singgih menyampaikan proses keberangaktan haji berjalan lancar dan semua fasilitas yang untuk jemaah telah terpenuhi.
Fasilitas penumpang untuk cek in tersedia maksimal, tersedia 12 bordiang area, 643 tempat duduk, Imigrasi tersedia 11 konter, musala ada 7 yang masing-masing cukup luas bisa menampung jemaah haji.
Baca Juga: Jelang PPDB, SMAN 1 Cirebon Siapkan Kuota 432 Kursi Siswa Baru
Bagi calon jemaah haji yang tidak mampu berjalan, ada kursi roda dalam jumlah yang memadai juga kendaraan untuk para penumpang lain yang kesulitan berjalan.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)
