Pemilih Pemula Bisa Kenali Rekam Jejak Peserta Pemilu Lewat Medsos

- 1 Juni 2023, 21:36 WIB
Diskusi bertema 'Gerakan Cerdas Memilih, Pemilih Cerdas untuk Indonesia Hebat' yang digagas oleh RRI Cirebon di auditorium UGJ.
Diskusi bertema 'Gerakan Cerdas Memilih, Pemilih Cerdas untuk Indonesia Hebat' yang digagas oleh RRI Cirebon di auditorium UGJ. /Iskandar Kabar Cirebon /

KABARCIREBON - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon meminta masyarakat untuk memanfaatkan teknologi untuk mengetahui dan memahami rekam jejak peserta Pemilu.

"Ada tantangan dan peluang di Pemilu 2024, khususnya untuk pemilih pemula yang baru menjadi pemilih. Untuk menghadapi tantangan ini, pemilih dapat memanfaatkan teknologi untuk mengetahui rekam jejak peserta Pemilu, seperti apa visi misi serta program kerjanya," tutur Ketua KPU Kota Cirebon, Didi Nursidi, dalam diskusi bertema 'Gerakan Cerdas Memilih, Pemilih Cerdas untuk Indonesia Hebat' yang digagas oleh RRI Cirebon, di auditorium UGJ, Rabu (31/5/2023).

Berdasarkan data KPU, pada Pemilu 2019 terdapat golput untuk Pilpres sebanyak 19,4 persen, dan golput di Pileg sebanyak 30 persen.

Baca Juga: Ini Makna di Balik Merah Putih Raksasa Ukuran 78 X 23 Meter di Atas Jembatan Emas Bangka Belitung

"Khususnya kepada pemilih pemula, mari kita manfaatkan teknologi informasi untuk pastikan Pemilu dapat terselenggara dengan baik dan pemilihnya tidak menurun," ungkapnya.

Ia menambahkan, Pemilu adalah sarana suksesi untuk memilih calon pemimpin.

"Keberhasilan pelaksanaan Pemilu ada tiga indikator, yaitu penyelenggara, peserta dan pemilih. Pemilu ini jadi penyokong utama bagi lahirnya pemimpin. Mari kita jadi pemilih cerdas yang kritis serta rasional," katanya.

Baca Juga: Ketum PKB Muhaimin Iskandar Silaturahmi ke Ponpes Tarbiyatul Bannin Cirebon

Di tempat yang sama, Anggota DPR RI dari Komisi I, Dave Akbarshah Fikarno mengatakan, saat ini digitalisasi sudah masuk ke tiap sendi-sendi kehidupan.

"Ada IG, FB, sehingga memudahkan komunikasi antara para calon legislator dengan masyarakat dan komunikasi bisa dilakukan secara dua arah, sehingga masyarakat pun bisa menyampaikan pendapat secara langsung. Jika sulit bertemu maka bisa memanfaatkan medsos yang ada," ujarnya.

Menurutnya, saat ini pengguna telepon seluler di Indonesia mencapai 320 juta orang. Seiring dengan itu, pengguna jasa internet pun mengalami peningkatan. Hal ini membuat komunikasi menjadi semakin mudah.

Baca Juga: Peringati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023, Bendera Merah Putih Raksasa Dibentangkan di Atas Jembatan Emas

"Diakui ada tren peningkatan akan golput, tapi acara yang digagas oleh RRI ini bisa membantu sosialisasi akan pentingnya memilih dalam Pemilu," ujarnya.

Sementara itu, Kepala LPP RRI Cirebon, Besty Charmin Simatupang mengatakan, diskusi ini secara serentak dilakukan di 70 stasiun RRI di seluruh Indonesia.

"Secara serentak kita selenggarakan Gerakan Pemilih Cerdas ini yang merupakan inisiatif RRI untuk menggerakkan kaum muda agar menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024," ujarnya.

Baca Juga: Dititipkan ke Notaris, Sertifikat Tanah Seharga Rp 1,7 M Malah Balik Nama Atas Orang Lain

Menurutnya, RRI memiliki visi edukasi sehingga diskusi ini penting untuk dilaksanakan.

"Diharapkan masyarakat muda tidak golput di tahun depan," katanya.(Fanny)

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x