"Melalui kegiatan workshop life skill counseling ini diharapkan mahasiswa memiliki keterampilan resiliensi dan adaptasi, serta mampu memberikan layanan bimbingan dan konseling Islam yang sesuai perkembangan zaman dengan segala kompleksitas masalah dan kebutuhan masyarakat masa kini," ujarnya.
Dalam materinya, Uman Suherman menyampaikan mengenai pentingnya membangun karakter konselor sebagai pemimpin masa depan.
"Mahasiswa BKI diharapkan dapat menjadi konselor dan pemimpin yang memiliki karakter peduli (care), berwawasan (knowledge), memiliki pengalaman dalam melayani konseli (experience), dan diperkuat melalui keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT (believe)," tuturnya.
Dalam kesempatan ini pula, mahasiswa BKI mendapat gambaran mengenai delapan profil kompetensi konselor yang perlu dikuasai antara lain cerdas, keilmuan, wawasan, penguasaan teknologi, kepemimpinan, solusi, visi karir dan syukur. Kedelapan profil kompetensi konselor tersebut sebagai penunjang life skill, etos kerja dan solusi kehidupan.