Fenomena El Nino Ancam Ketahanan Pangan: Lahan Kering di Desa Mertapada Kabupaten Cirebon Alami Kebakaran

- 1 September 2023, 20:54 WIB
Kebakaran lahan tebu di Desa Mertapada Wetan Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon nyaris menjalar ke Jalan Tol Pejagan, Kamis, (31/8/2023)
Kebakaran lahan tebu di Desa Mertapada Wetan Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon nyaris menjalar ke Jalan Tol Pejagan, Kamis, (31/8/2023) /Foto/Abdul Muqit/Job/KC/

Hal itu terjadi karena adanya fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD) yang terjadi di Samudera.

Sepanjang musim kemarau ini, menurutnya, sektor pertanian akan mudah terdampak. Terutama lahan pertanian tadah hujan yang masih menggunakan sistem pertanian tradisional.

Selain itu, kondisi kekeringan juga dapat berujung kepada bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Baca Juga: Intip Dibalik Cerita Cemilan Tradisonal Kue Gapit Khas Cirebon, Merupakan Buah Tangan Pak Muhaimin

Menurutnya, jika tidak terkendali dapat menimbulkan krisis kabut asap yang berdampak pada kualitas lingkungan, ekonomi, sosial, hingga kesehatan masyarakat.

Fenomena El Nino dan IOD tersebut dapat berpotensi mengganggu ketahanan pangan nasional. Karena adanya ancaman gagal panen pada lahan pertanian tadah hujan.

Untuk mengurangi dampak tersebut, ia pun meminta masyarakat ikut berkontribusi. Mulai dari menghemat penggunaan air dalam aktivitas sehari-hari serta menampung hujan yang masih mungkin turun sebagai cadangan air. "Mari kita lebih bijak menggunakan air," ungkapnya.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Pempek yang Terkenal di Kota Depok, Silakan Cicipi Pempek Mimiqu dan Pempek Proklamasi

Kendati demikian, kondisi El Nino ini pun tetap memberikan dampak positif. Khususnya bagi kalangan nelayan dan petani garam.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x