Network
KABARCIREBON - Banjir air mata terjadi pada pelaksanaan wisuda Tahfidz Qur'an Juz 30 yang diikuti oleh 204 siswa perwakilan 20 sekolah menengah pertama (SMP) se-Gugus Ciawigebang Kabupaten Kuningan di kawasan kampus SMPN 3 Ciawigebang, Kamis 14 September 2023.
Tetesan air mata tersebut bukan disebabkan malu atau hal negatif lainnya tetapi sebaliknya, bentuk ungkapan rasa haru dan bangga memiliki siswa-siswa yang menguasai pendidikan umum sekaligus berkarakter agamis karena oleh para tenaga pendidiknya dibekali pula pendalaman ilmu keagamaan.
Nuansa religius di wilayah Gugus Ciawigebang akan terus dipertahankan dan dikembangkan karena sebagai bentuk jawaban dari tantangan langsung Bupati Kuningan, H. Acep Purnama yang mengusung Visi Kuningan Ma'mur, Agamis dan Pinunjul (MAJU).
Selain itu, dengan nuasa religius pun akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya di wilayah Gugus Ciawigebang sebab agama sangat penting dalam membentengi generasi muda dari hal-hal negatif yang membahayakan.
Kegiatan wisuda ke-3 Tahfidz Qur'an Juz 30 menjadi kado terindah sekaligus kepuasan tersendiri bagi Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Gugus Ciawigebang merangkap Kepala SMPN 1 Kalimanggis, Wowo Wibawa sebelum dirinya pensiun.
"Saya sangat terharu dengan kegiatan ini sehingga tidak mampu menahan linangan air mata," tutur Ketua MKKS SMP Gugus Ciawigebang, Wowo Wibawa.
Baca Juga: Bupati Kuningan Belum Melakukan Mutasi tapi Situasi Antar Pejabat Mulai Memanas
