KABARCIREBON-Musim kemarau yang panjang tahun 2023 ini telah melanda beberapa wilayah di tanah air dan dampaknya mulai terasa. Tanah pertanian mengering, kebakaran lahan merebak, dan masyarakat pun mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
Menanggapi situasi ini, Wakil Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB, KH Maman Imanulhaq, mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama umat muslim, untuk bersama-sama melaksanakan Salat Istisqo atau salat meminta hujan.
Menurut Anggota DPR RI Komisi VIII ini, dalam situasi seperti ini sebagai negara yang berlandaskan pada ketuhanan, warga negara seharusnya bersatu dalam memohon pertolongan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Baca Juga: KPU Jabar Terima Estafet KPU Jateng, Kota Cirebon Jadi Gerbang Awal Kirab Pemilu 2024
"Semoga dengan shalat istisqa akan turun rahmat Allah SWT berupa hujan sebagai sumber kehidupan," kata Kiai Maman dalam pernyataan resminya.
Kiai Maman pun menyoroti berbagai masalah yang timbul akibat kemarau panjang ini, termasuk kenaikan harga pangan, kebakaran hutan, krisis air, dan polusi udara. Kekeringan telah mengakibatkan sulitnya pasokan air dan gagal panen padi, yang pada gilirannya memicu kenaikan harga bahan pokok.
Oleh karena itu, ia menghimbau kepada aparat daerah, mulai dari tingkat desa hingga kabupaten, untuk memfasilitasi salat Istisqo berjamaah yang dipimpin oleh ulama-ulama setempat. Ini sebagai bentuk solidaritas dan doa bersama untuk mengatasi masa sulit ini.
Selain Salat Istisqo, ia pun mendukung usaha pemerintah, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dalam melakukan modifikasi cuaca.