"Begitu ada informasi, kuwu dan perangkat desa datang ke lokasi," ujarnya.
Dirinya menghimbau pada seluruh masyrakat untuk espass kebakaran, meski curah hujan mulai turun.
Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokoh Naik Tak Wajar, Satgas Pangan Sidak Pasar Tradisional di Majalengka
"Kebakaran bisa terjadi kapan saja, terutama diduga konsleting listrik," pamungkas Supri. (Supra/KC).***