Network
KABARCIREBON - Bupati Kuningan, H. Acep Purnama akan menetapkan masing-masing satu orang pejabat sebagai pemenang open bidding pada empat jabatan Eselon II yang dilelangkan melalui seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) pada tanggal 20 November 2023 sesuai jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.
Yakni, jabatan Staf Ahlí Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, jabatan Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), jabatan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) serta jabatan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda.
Dikabarkan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama akan merombak kabinetnya atau mutasi besar-besaran sebelum lengser pada tanggal 4 Desember 2023 mendatang. Sasarannya, tidak hanya pengisian kekosongan jabatan saja tetapi pergeseran ratusan pejabat Eselon III dan IV.
Baca Juga: Dari SMPN 1 Kuningan Rp24 Juta Untuk Membantu Palestina, Dua Ulama Berterima Kasih
Apabila pelantikan mutasinya dilakukan sehari setelah penetapan hasil open bidding atau Selasa 21 November, maka kemungkinan besar, empat jabatan Eselon III yang ditinggalkan oleh pejabat terpilih akan dikosongkan.
Tetapi sebaliknya, jika mutasinya dilakukan beberapa hari sesudah penetapan terpilih hasil seleksi terbuka JPTP atau maksimal hingga Hari Jumat, maka ada kemungkinan dapat terisi karena ada waktu untuk dibahas di lingkup badan pertimbangan kepangkatan dan jabatan (Baperjakat).
Mau atau pun tidak mau diakui, bahwa mutasi terakhir di era kepemimpinan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama dan Wakil Bupati, H.M. Ridho Suganda tersebut mengakibatkan sebagian pejabat menjadi was-was digeser ke jabatan 'kering'. Tapi ada pula yang berharap-harap cemas dapat promosi karena dari belasan jabatan Eselon III yang kosong, beberapa hari lalu telah terisi 5 orang namun khusus jabatan administrasi camat.
Baca Juga: Ada Apa, Pelantikan 8 Camat di Kuningan Hanya Dipersiapkan 2 Jam dan 5 Orangnya Promosi?
Sedangkan jabatan Eselon III yang sampai sekarang masih kosong karena pejabat sebelumnya telah pensiun meliputi jabatan sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), kepala Bagian Program dan Keuangan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
