Mengenasakan, Areal Sawah Seluas 10 Hektar Baru Tanam di Desa Plosokerep Kab.Indramayu Terendam Luapan Sungai

- 5 Februari 2024, 20:22 WIB
Mengenasakan, areal sawah seluas 10 hektar baru tanam di Desa Plosokerep Kabupaten Indramayu harus terendam luapan sungai
Mengenasakan, areal sawah seluas 10 hektar baru tanam di Desa Plosokerep Kabupaten Indramayu harus terendam luapan sungai /Selamet sc prmn/

KABARCIREBON - Petani di Blok Suketbaju, Desa Plosokerep, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu mengeluh. Pasalnya, areal sawah seluas 10 hektar miliknya harus terendam banjir akibat luapan sungai. Mereka meminta kepada pemerintah segera membangun pintu air untuk mengatasi banjir tersebut.

Ketua Kelompok Tani Bina Tani Desa Plosokerep, Rusdani mengatakan, areal tanaman padi yang terendam banjir luapan sungai sekitar sepuluh hektar. Banjir terjadi sudah empat hari yang lalu. Akibatnya tanaman padi yang baru berumur sekitar 15 hari ikut terendam.

"Tanaman padi ini sudah dilakukan pemupukan. Air merendam sawah petani seperti sungai, " ujar Rusdani kepada awak media, Senin (5/2/2024).

Baca Juga: Perajin Emping Melinjo di Kota Cirebon Dukung Prabowo - Gibran di Pilpres

Tanaman padi yang masih muda, kata dia, hanya terlihat pucuknya saja. Bahkan, ada yang tidak terlihat sama sekali akibat terendam banjir.

"Banjir yang merendam areal persawahan di blok itu bukan karena hujan. Tetapi karena luapan sungai yang melintasi areal sawah dan memenatg areal persawahan di blok tersebut rawan banjir," ungkap dia.

Rusdani menyebutkan di sekitar itu ada 50 hektare yang rawan terendam banjir. Namun jika banjir disebabkan curah hujan yang tinggi, maka air akan cepat surut.

Baca Juga: Sabulangbentor: Ongkoh Daerah Agraris, Tapi Ngadatangkeun Sayuran?

Berbeda dengan kondisi sekarang , banjir dari air sungai yang masuk ke sawah. Sehingga air akan lama surut, bahkan semakin meninggi.

"Kalau saja air tidak segera surut, tanaman padi yang masih berusia muda bisa mati membusuk, " ujarnya.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x