KABARCIREBON-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Majalengka menggelar gerakan pojok pengawasan yang dipusatkan di Taman Sejarah Kota Majalengka.Pojok Pengawasan sendiri merupakan salah satu aktivitas pengawasan yang melibatkan partisipatif aktif masyarakat yang digagas Bawaslu.
Kegiatan yang bertajuk Pojok Pengawasan On The Road sendiri dimeriahkan dengan penampilan grup musik dan pemberian stiker kepada para pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut.
Hadir kesempatan itu dihadiri Komisioner Bawaslu Majalengka antara lain Dardiri Adi Sabara, Ayub Fahmi dan Nunu Nugraha. Turut hadir pula jajaran Panwaslu dan PKD di Kecamatan Cigasong, Kecamatan Majalengka dan Kecamatan Panyingkiran. Ketiga kecamatan itu merupakan penyangga ibukota kabupaten Majalengka. Karena lokasinya berada di pusat perkotaan Majalengka.
"Pojok pengawasan merupakan sebuah ruang terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berinisiatif melakukan pengawasan partisipatif,"kata Kordinator Divisi PP dan Datun Dardiri Adi Sabara melalui siaran pers yang diterima Selasa 6 Februari 2024.
Menurut dia, pojok pengawasan ini menampilkan informasi terkait pengawasan pemilu 2024, sebagai sarana edukasi masyarakat, sehingga melahirkan diskusi-diskusi mengenai pengawasan pemilu yang lebih mendalam. Pojok Pengawasan bukan hanya ruang belajar, namun juga media ekspresi bagi masyarakat.
"Pojok Pengawasan ini sebagai gerakan penyebaran nilai nilai pengawasan partisipatif, dengan disedikan mobil khusus yang di dalamnya ada juga buku bacaan, buletin, dan flyer sebagai media informasi bagi masyarakat, yang membutuhkan referensi kepemiluan,"katanya.
Hal senada diungkapkan Anggota Bawaslu Majalengka lainnya, Ayub Fahmi. Menurut dia, harapan dari kehadiran Pojok Pengawasan Bawaslu Majalengka adalah pengetahuan masyarakat mengenai demokrasi, Pemilu dan pengawasan Pemilu dari masyarakat terus meningkat.