Network
KABARCIREBON - Terkait pengisian posisi kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Cirebon yang kini masih dalam proses open bidding, Bupati Cirebon, H Imron diminta untuk memilih secara obyektif dan harus pejabat yang berkualitas.
Ketua DPC Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kabupaten Cirebon, Suhana menilai, proses open bidding kadishub harus di kawal ketat. Yang dipilih nanti, kata dia, harus benar-benar orang yang bisa membantu bupati ke depan dalam menyelesaikan pekerjaan di bidang perhubungan.
Yang salah satunya, kata dia, masuk dalam visi misi Bupati Cirebon adalah menuju jalan Kabupaten Cirebon terang.
Baca Juga: Cerita Penjual Mukena Raih Penghargaan di Shopee Super Awards 2023 Berkat Live Streaming
"Obyektivitas itu bisa juga dinilai dari rekam jejaknya. Artinya rekam jejak ini bukan melakukan survei atau wawancara ke internal masing-masing instansi," kata Suhana, Minggu, 11 Februari 2024.
Tetapi, kata dia, rekam jejak ini merupakan output atau karya yang telah dilakukan selama para peserta bekerja. Artinya, pejabat yang nanti bakal duduk di posisi Kadishub ini, kata dia, sudah berbuat apa selama ini untuk membangun Kabupaten Cirebon.
"Kalau rekam jejak hanya wawancara internal ya mana ada yang akan memberi pandangan negatif atau positif jadinya semu, karena yang di survei atasan, mitra kerja setingkat dan bawahan," ungkapnya.
Dan ini juga, menurut pria yang akrab disapa Kang Nana inu, bisa menimbulkan persepsi subjektif karena hati orang berbeda. Siapa tahu, lanjutnya, yang disurvei ini punya rasa sentimen atau iri dengan capaian keberhasilan orang lain.
"Tetapi kalau rekam jejak berdasarkan hasil, upaya, ide dan gagasan yang realistis dengan ditunjukan karya nyata kan fair itu. Karena dengan karya nyata berarti dia mampu mengkoordinir, mengkolaborasikan serta membangun sinergitas dengan seluruh stakeholder," ungkapnya.
