KABARCIREBON - Hari Raya Idul Fitri 1445 H akan segera tiba, masyarakat sangat antusias untuk mudik berkunjung ke rumah kerabat terdekat. Untuk para pemudik dihimbau agar selalu berhati-hati karena cuaca tidak menentu.
Para pemudik diharapkan selalu waspara akan kejadian bencana alam yang tidak kenal waktu dan tempat.
Untuk itu Pemprov Jawa Barat memitgasi cuaca ekstrem yang berpotensi pada saat arus mudik H-10 Lebaran dan H+5 arus balik Lebaran.
Baca Juga: Hati-Hati Saat Mudik, Ada Lebih dari 190 Titik di Jawa Barat Rawan Bencana
Salah satu tempat yang rawan akan bencana alam yaitu Kabupaten Kuningan. Di Kabupaten Kuningan sendiri terdapat tempat dataran tinggi yang sering terjadinya longsor.
Banyaknya pepohonan yang rindang memungkinkan pohon tersebut banyak yang tumbang ketika hujan sedang lebat.
Dan juga rawan sekali banjir, walaupun Kabupaten Kuningan merupakan dataran tinggi, tidak menutup kemungkinan cuaca ekstrem membuat sejumlah jalanan tertutupi oleh banjir.
Baca Juga: Waspada Saat Mudik Lebaran, Ada 8 Daerah di Jawa Barat Rawan Bencana, Berikut Ini Titiknya
Untuk itu, para pemudik dihimbau agar selalu waspada akan terjadinya bencana alam.
Ketika cuaca sedang tidak memungkinkan alangkah baiknya untuk mudik bisa di atur jadwal lain hari, agar menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Untuk yang membawa kendaraan pribadi diharapkan agar selalu berhati-hati, terutama untuk para pemudik beroda dua, ketika hujan sebaiknya mencari tempat yang aman untuk berteduh.
Berdasarkan keterangan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jabar, sebanyak 8 daerah di Kabupaten Kuningan menjadi kategori rawan longsor, banjir dan pohon tumbang.
Berikut data daerah Kabupaten Kuningan yang rawan terjadi bencana alam :
-Jalan Cimenga
-Jalan Cilebak
-Kecamatan Cibingbin
-Kecamatan Luragung
Baca Juga: Resmi, Ini Jadwal Libur Lebaran dan Cuti Bersama 2024
-Jalan Cisantana Cigugur
-Jalan Kadugede Darma
-Jalan Siliwangi
-Jalan RE Martadinata.(Sylviani Salsabila Putri).***