Network
KABARCIREBON - Dalam rangka meningkatkan pariwisata, Kota Cirebon mengembangkan sebuah program bernama Wisata Edu Heritage Jakarta-Cirebon. Program ini bertujuan memperkenalkan nilai-nilai sejarah, sekaligus menggeliatkan pergerakan wisatawan.
Yayasan Badan Wakaf Kasepuhan Cirebon yang mendapatkan dukungan dari Pj Wali Kota Kota Cirebon dan Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta, juga sudah mendapatkan lampu hijau dari Pemerintah Daerah (Pemda) Jakarta.
Yayasan Wakaf Keraton Kasepuhan Cirebon bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon telah melakukan soft launching paket Wisata Edu Heritage Jakarta-Cirebon pada Senin (26/3/2024) lalu.
Baca Juga: Masa Libur Lebaran, Bulog Cirebon Pastikan Stok Beras Diwilayah Kerjanya Aman
Paket wisata ini akan membawa para pengunjung untuk mendatangi sejumlah kawasan sejarah dan budaya di Jakarta dan Cirebon.
Destinasi di Jakarta meliputi Museum Sejarah Jakarta, Kawasan Kota Tua, dan yang lainnya.
Adapun destinasi di Kota Cirebon seperti Keraton Kasepuhan, kawasan BAT, Museum Pusaka Keraton Kasepuhan, Masjid Agung Sang Cipta Rasa, Goa Sunyaragi, Makam Sunan Gunung Jati, kuliner Cirebon hingga sentra kerajinan.
Baca Juga: Mudik Telah Tiba, 1.711 Personel Gabungan Diterjunkan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Cirebon
Ketua Yayasan Badan Wakaf Kesepuhan Cirebon, Ahmad Jazuli, berharap melalui dukungan Pemda Jakarta dan Cirebon, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan meningkatkan kunjungan wisata. Khususnya, wisatawan dari Jakarta ke Cirebon.
"Maka dari itu, peluang ini kita kemas menjadi paket wisata edu heritage yang bisa memberikan pencerahan budaya kepada generasi muda," kata Ahmad.
