Menjelang Lebaran, DWP BPKAD Kuningan Berikan Kegembiraan pada Ratusan Pasukan Kuning dan Pemulung

- 4 April 2024, 14:36 WIB
DWP dan Para Pejabat BPKAD Kuningan menggelar bakti sosial dengan memberikan bingkisan lebaran pada ratusan pasukan kuning dan pemulu.
DWP dan Para Pejabat BPKAD Kuningan menggelar bakti sosial dengan memberikan bingkisan lebaran pada ratusan pasukan kuning dan pemulu. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Dalam kondisi serba susah di tengah melambungnya harga sembilan bahan pokok (Sembako) terutama beras dan jenis kebutuhan sehari-hari lainnya, warga kurang mampu dan pekerja berpenghasilan pas-pasan sangat yang mengharapkan uluran tangan atau bantuan dari berbagai pihak untuk meringankan beban hidupnya.

Apalagi menjelang Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah yang jatuh pada tanggal 10-11 April 2024 atau hanya tinggal menghitung hari saja. Mereka pun sama ingin merayakan kemenangan setelah berpuasa di Bulan Suci Ramadan dengan semeriah mungkin tetapi apa daya, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja masih kurang.

Kondisi demikian, membuat istri para pegawai di lingkup Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Kuningan yang tergabung dalam wadah Darma Wanita Persatuan (DWP) BPKAD tersentuh untuk membantu sesuai kemampuan agar dapat memberikan kebahagiaan kepada warga yang layak diperhatikan.

Baca Juga: Ratusan Siswa SMKN 2 Kuningan Digembleng Menjadi Sosok Masagi melalui Kegiatan Mabit

Secara konsisten di tahun keempat ini, DWP BPKAD Kabupaten Kuningan yang dikomandoi Hj. Wiwin Taufik Rohman, kembali memberikan bingkisan lebaran kepada ratusan pegawai tenaga harian lepas (THL) pasukan kuning yang belum tersentuh status pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Lapangan Pandapa Paramarta, Kamis 4 April 2024.

Penyerahan bingkisan tersebut disaksikan oleh Kepala BPKAD Kabupaten Kuningan, H. Asep Taufik Rohman beserta Sekretaris Otang Setiawan, Kepala Bidang Aset, John Raharja, Kabid Pembendaharaan dan Akutansi, Dedi Sunardi serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH), Laksono Dwi Putranto.

"Pasukan kuning adalah pahlawan. Kuningan bisa bersih bahkan meraih Penghargaan Adipura, itu tidak lepas dari peran mereka karena setiap hari menjadi garda terdepan dalam membersihkan sejumlah titik dari berbagai jenis sampah. Semoga dengan pemberian bingkisan ini sedikitnya dapat meringankan bebannya," ujar Ketua DWP BPKAD, Hj. Wiwin Taufik Rohman.

Ketua DWP BPKAD Kuningan, Hj. WIwin Taufik Rohman tengah memberikan bingkisan lebaran pada pasukan kuning.
Ketua DWP BPKAD Kuningan, Hj. WIwin Taufik Rohman tengah memberikan bingkisan lebaran pada pasukan kuning.

Baca Juga: PDIP Kuningan Tidak Bisa Mencalonkan Sendiri, Acep Purnama Siap Berkoalisi dengan Partai Mana pun

Lebih lanjut dikatakannya, kelompok yang berjasa lainnya adalah para pemulung karena mereka terlibat langsung memilih dan memilah sekaligus mendaur ulang sampah sehingga berkontribusi sekali dalam memperkecil sekaligus memperlambat penumpukan sampah.

Untuk itu, pihaknya pun memberikan bantuan bingkisan lebaran dan sedikit uang kadeudeuh guna membayar zakat fitrah pada puluhan pemulung di sekitar lokasi tempat pembuangan sampah akhir (TPSA) Desa Ciniru Kecamatan Jalaksana.

Kepala BPKAD Kabupaten Kuningan, H. Asep Taufik Rohman menegaskan bahwa dana yang digunakan untuk kegiatan bakti sosial (Baksos) di Bulan Suci Ramadan 1445 Hijriah tersebut, bukan bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) melainkan hasil rereongan para pegawai di lingkup kerjanya.

Baca Juga: Seleksi Popwilda Berlangsung Panas, PBSS Kuningan Loloskan 9 Kelas

Kepala Dinas LH Kabupaten Kuningan, Laksono Dwi Putranto mengucapkan terima kasih atas kepedulian DWP BPKAD beserta pegawainya terhadap para pasukan kuning karena bantuan tersebut sangat berarti. Pasukan kuning yang diberi bingkisan lebaran sebanyak 230 orang dan 70 orangnya para pemulung.

Perlu diketahui, pasukan kuning kerjanya berat dan nyata. Mereka ada yang bertugas menyapu jalan-jalan, taman, driver, pengangkut sampah dan sebagainya. Sedangkan statusnya sebagian besar adalah tenaga harian lepas (THL) dan magang sehingga diharapkan pemerintah daerah memprioritasnya menjadi pengawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"Saya berharap ke depannya pasukan kuning mendapat prioritas untuk menjadi PPPK karena bekerjanya pun sangat luar biasa," ucap mantan Staf Ahli Bupati Kuningan Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik. (Iyan Irwandi/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News 

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah