PDIP Kuningan Tidak Bisa Mencalonkan Sendiri, Acep Purnama Siap Berkoalisi dengan Partai Mana pun

- 2 April 2024, 09:25 WIB
Ketua DPC PDIP Kuningan, H. Acep Purnama.
Ketua DPC PDIP Kuningan, H. Acep Purnama. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kuningan dijadwalkan akan diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 27 November 2024 mendatang sehingga sejumlah bakal calon bupati mulai bermunculan. Apalagi mantan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama sudah menyatakan siap mencalonkan kembali untuk periode 2024-2029.

Meski demikian, dalam kapasitasnya selaku ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Kuningan, H. Acep Purnama mengakui jika partai politik (Parpol) yang dipimpinnya tersebut tidak bisa mencalonkan sendiri karena pada pemilihan legislatif (Pileg) tanggal 14 Februari 2024 bertahap di 9 kursi.

Maka dari itu, demi mengikuti pesta demokrasi lima tahunan untuk menjaring pemimpin terbaik sesuai pilihan rakyat, partai berlambang banteng mocong putih terbuka guna berkoalisi dengan partai mana pun karena salah satu syarat mengusung calon bupati dan calon wakil bupati (Cabup dan Cawabup), minimal harus 10 kursi.

Baca Juga: Belum Ada Pejabat yang Berminat Untuk Mengawasi Kinerja USP selaku Direktur PAM Kuningan

"Saya siap berkoalisi dengan partai mana pun. Misal untuk posisi cabupnya, saya dan cawabupnya dari partai koalisi sesuai kesepakatan bersama," ujar H. Acep Purnama ketika menghubungi "KC" via telepon whatsapp (WA), Selasa 2 April 2024.

Ia menjelaskan, dirinya masih berpeluang untuk mendapatkan rekomendasi dari sebagai Cabup Kuningan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Begitu juga kader-kader lainnya baik yang pernah duduk di lembaga eksekutif seperti H.M. Ridho Suganda maupun di lembaga legislatif. Di antarnya Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Nuzul Rachdy dan anggota dewan lainnya.

Namun kepastian siapa yang akan terpilih mendapatkan rekomendasi dari PDIP tersebut akan berproeses sebagaimanamestinya karena antara Bulan April-Mei, partainya akan membuka pendaftaran bakal cabup dan cawabup untuk internal kader serta tokoh-tokoh di luar kader partai.

Baca Juga: Stunting Jadi Bahasan KMK Bandung Raya pada Seminar di Desa Silebu Kuningan

"Jadi, sebelum pendaftarakan ke KPU, kita sudah memiliki calon yang akan diusung serta kepastian berkoalisi dengan partai mana saja. Semuanya nanti akan diserahkan ke pimpinan pusat karena kami bakal menerima apa pun keputusannya," ucapnya.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x