Network
KABARCIREBON - Arus balik mudik dan masa libur lebaran 1445 H sejumlah toko oleh-oleh di jalur Pantura Cirebon khususnya di sentra oleh-oleh yang berada di wilayah Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon mengalami peningkatan pengunjung.
Deretan makanan khas Cirebon yang dijajakan di sepanjang jalur strategis yang dilintasi pemudik dari Jawa Tengah menuju Jakarta terasa lengkap menjadi buah tangan bagi para pemudik yang kembali beraktivitas di kota-kota besar.
Salah satu toko oleh-oleh terbesar seperti Toko Oleh-oleh Daud yang buka mulai pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB merasakan peningkatan jumlah pengunjung.
Baca Juga: Jelang Pilbup Cirebon, Sosok Ini Bakal Maju Jika Diperintah Kiai
Supervisor Toko Oleh-oleh Daud, Yanto mengatakan, peningkatan pengunjung yang berdampak pada meningkatnya transaksi pembelian terjadi pada H+1 lebaran.
"Peningkatan pembeli sekitar 70-80 persen dibanding hari biasa," katanya.
Selain membeli makanan khas Cirebon, Yanto menyebut bahwa para pembeli yang didominasi dari daerah Jakarta dan Bandung tersebut rata-rata berbelanja baju batik.
"Kami mencatat pengunjung berburu batik. Oleh-oleh lainnya seperti sirop Tjampolay juga menjadi salah satu buruan favorit pengunjung," sebutnya.
Baca Juga: Bupati Cirebon Imron Ajak Pendamping Desa Gali Potensi dan Masalah di Masyarakat
Tak hanya itu saja, pembelipun memilih jenis makanan lainnya untuk dijadikan buah tangan, diantaranya, tape Kuningan juga makanan khas Cirebon lainnya.
