Canggih dengan Teknologi AMI Ini, Pelanggan PLN Bisa Memonitoring Penggunaan Listrik Secara Realtime

- 6 Juni 2023, 21:38 WIB
Salah seorang petugas PLN saat memberikan arahan  kepada warga
Salah seorang petugas PLN saat memberikan arahan kepada warga /Foto/PLN/

Baca Juga: Hayoo BPNT Tahap 3 pada Juni 2023 Ini Cair, Cek Penerima dan Waktunya di Sini

Tak hanya itu, PLN juga dapat mempercepat recovery time apabila terjadi gangguan listrik dikarenakan dapat terditeksi sistem secara realtime.

“Oleh karena itu, kami akan melaksanakan program pembaruan kWh meter yang terpasang di rumah pelanggan menjadi smart meter AMI. Program ini gratis. Pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya,” jelas Darmawan.

Melalui penggunaan smart meter AMI, pembacaan meter yang sebelumnya dilakukan secara manual (door to door) oleh petugas, kini bisa dilakukan secara digital, sehingga lebih akurat serta privasi pelanggan akan lebih terjaga.

Baca Juga: Semakin Meluas, 423 Ekor Sapi di Kabupaten Cirebon Terjangkit Lumpy Skin Disease

"Penerapan smart meter berbasis AMI ini membawa banyak manfaat. Pembacaan data meter secara real tim dan dilakukan dari jarak jauh sehingga tidak diperlukan lagi pembacaan meter ke lokasi. Dengan demikian privasi pelanggan juga lebih terjaga," papar Darmawan.

Petugas hanya akan datang ke rumah pelanggan untuk melakukan pemeliharaan atau pengecekan fisik apabila ditemukan data anomali atau gangguan pada media komunikasi dan smart meter.

Ditargetkan pada akhir tahun 2023 program ini akan dilaksanakan bagi 1.217.256 pelanggan secara bertahap dan mencakup beberapa daerah seperti di Jawa Timur (Sidoarjo), Jawa Tengah (Magelang), Jawa Barat (Bandung), Jakarta, Banten, Bali, Medan, dan Makassar mulai bulan Juni 2023.

Baca Juga: Fraksi PKS DPRD Kabupaten Cirebon Pertanyakan Banyak Jalan Rusak Meski Belanja 2022 Besar

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x