Network
KABARCIREBON - Musim libur tingkat kunjungan di Obyek Wisata Paralayang, Desa Sidamukti, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka meningkat. Demikian juga dengan olahraga paralayang saat libur selalu ada yang terbang. Olahraga Payalayang cukup menantang karena menguji adrenalin anda terbang melayang di udara.
Pengunjung yang datang ke lokasi Paralayang berasal dari berbagai daerah. Ada yang ingin menikmati suasana alam dan melihat keindahan kota dari bukit yang bisa memandang ke semua arah. Seperti Kadipaten, Sumedang hingga arah Timur Gunung Ciremai sambil santai menikmati minuman hangat dan dingin.
Ada juga yang menginap bersama keluarga yang saat malam hari suasananya cukup hening. Mungkin hanya terdengar suara serangga serta melihat pemandangan ke arah bawah, terangnya lampu – lampu di perkotaan.
Baca Juga: Aneh, Pembagian Bansos Beras 10 Kilogram Tidak Buat Harga Beras di Pasaran Jadi Turun
Selama libur, banyak atlet dan pecinta olah raga paralayang yang terbang dari Gunung Panten atau Paralayang ke lapang Cibatu.
Manager Objek Wisata Paralen Dede Sofyan, mengatakan, selama libur jumlah kunjungan meningkat walaupun tidak seramai saat lebaran. Dalam sehari bisa mencapai lebih dari 150 orang sedangkan penginapan juga lebih banyak terisi.
“Kunjungan naik lah hampir 50 persenan dibanding hari biasa. Yang terbang juga sama selalu ada,” ungkap Dede.
Yang berolahraga paralayang menurutnya beberapa hari terkahir mencapai kurang lebih 15 orang, sedangkan sebelumnya terkadang ada kadang juga tidak ada yang berolahraga.
Baca Juga: Pj Wali Kota Cirebon Bersama Forkopimda Ikuti Jumat Curhat
“Sekarang dari Angkatan Udara ada, masyarakat umum dan dari pencinta olah raga lainnya juga ada. Sekarang 15 orang yang tandem,” katanya.
Salah seoarang anggota Polres Majalengka Briptu Iti Sulastri mengaku beberapa hari terakhir hampir setiap hari berolah raga. Terkadang, dalam sehari bisa tiga kali meluncur melakukan paragliding dengan melakukan pendaratan di lapang bola Cibatu.
“Lagi seneng, cuacanya cukup angin juga tidak terlalu kencang nyaman untuk pendaratan karena mudah dikendalikan,” ungkap Iti yang mengaku telah hampir 30 kali meluncur.
Baca Juga: Pj Wali Kota Cirebon: Tanggal 13 Februari Sudah Tidak Ada Lagi APK Bertebaran
Pengunjung lainnya, Makya dan temannya Chika dari Bandung mengaku sengaja liburan di Majalengka untuk menikmati libur panjang dengan mengunjungi sejumlah objek wisata alam termasuk Paralayang yang pertama dikunjunginya.
“Ini lokasinya dekat dari kota hanya beberapa menit, jadi yang dikunjungi paling awal,” kata Makya.
Berkunjung ke objek wisata Paralayang di Desa Sidamukti, bisa melanjutkan perjalanan wisata ke Batu Karang yang jaraknya juga cukup dekat serta Curug yang masih ada di Desa Sidamukti.
Saat musim mangga pengunjung bisa sambil menikmati mangga dengan harga murah karena Sudamukti adalah salah satu sentra mangga di Kabupaten Majalengka.***
