Network
Baca Juga: Pantai di Sanur Bali Tiket Masuknya Gratis! Sayang Jika Dilewatkan Saat Liburan Tiba
Sejarah Telaga Biru dapat ditelusuri hingga cerita tentang Nyi Bomas Inten. Nyi Bomas Inten, seorang warga desa Kaduela, dikisahkan menikah dengan Syekh Abdul Iman, seorang pria berdarah Keraton Cirebon.
Suaminya ditugaskan menyebarkan Agama Islam pada masa Walisongo di wilayah desa Kaduela, yang pada saat itu didominasi masyarakat Hindu.
Dalam legenda setempat, Nyi Bomas Inten memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan penyebaran agama Islam, dan konon, patungnya berada di tengah telaga, menjadi penanda spiritual dan simbol keberlanjutan ajaran Islam di daerah tersebut.
Baca Juga: Simak Nih, Cara Jitu untuk Mencegah Beberapa Penyakit yang Memicu Kematian
Kisah Walisongo dan Keajaiban Telaga
Sebuah cerita lain mengaitkan kehadiran seorang Wali Songo di lokasi telaga. Karena penduduk desa kesulitan mendapatkan air, Sang Wali di kisahkan mengetukan tongkatnya ke tanah, menghasilkan sumber air yang kemudian menjadi telaga. Kisah ini berakar dari kepercayaan masyarakat sekitar terhadap keberkahan Telaga Biru.
Harga Tiket dan Jam Buka Telaga Biru
Baca Juga: Kabar Gembira, 4 Bansos pada Juni-Juli 2024 Cair: Cek Cara dan Syarat Pengajuannya di Sini
Untuk masuk ke Telaga Biru pengunjung di kenakan biaya masuk yang sangat murah sekali hanya Rp 15.000/orang. Beroperasi setiap hari dari pukul 08.00- 17.00 WIB.
