Network
KABACIREBON - Akibat cuaca panas menyengat, dikabarkan lebih dari 4.000 orang jemaah haji dilarikan ke rumah sakit (RS).
Hal itu disampaikan juru bicara Kementrian Kesehatan Arab Saudi Mohammad Al-Abd Al-Aali sebgaimana yang dikutip dalam stasiun Televisi (TV) swasta pada Kamis, 29 Juni 2023.
Mohammad mengatakan, hingga saat ini jemaah haji yang terimbas sengatan panas mencapai lebih dari 6.000 orang.
Baca Juga: Ketiban Dana Desa Tahap 2, Pemdes Karangmekar Kabupaten Cirebon Realisasikan untuk Jalan Rusak
"Pada Selasa dan Rabu kemarin, suhu di sini mencapai sekitar 45 derajat Celcius. Ini berpengaruh pada pelaksanaan puncak ritual haji," dalam konferensi pers di Mekah.
Saat ini, lanjutnya, sebagian besar para jemaah haji lebih banyak menghabiskann aktivitasnya untuk menjalankan ibadah di Padang Arafah. Hampir sebagian besar dari mereka terimbas cuaca ekstrim.
"Imbas dari cuaca panas ini, sebanyak 4.000 dirawat di rumah sakit. Sebagian besar jemaah tidak dapat menghindari cuaca panas menyengat ini, mereka tidak dapat berteduh," ungkapnya.
