Network
KABARCIREBON - Guna meningkatkan kualitas teknik dan bertanding, Perguruan Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Kota Cirebon siap menggelar ujian kenaikan tingkat (UKT) Kyu 7 hingga Kyu 3.
UKT Sabuk Putih hingga Sabuk Biru Tua yang dikhususkan bagi Karateka di seluruh Dojo KKI yang berada di Kota Cirebon, akan dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kota Cirebon pada Minggu 18 Februari 2024 mendatang.
Ketua Perguruan KKI Kota Cirebon, Dennis Taufik Rachman melalui Dewan Penasehat, Hepi Purnomo mengatakan, sekitar seratus Karateka dari 7 Dojo di Kota Cirebon bakal mengikuti UKT tersebut.
Baca Juga: Pemkab Majalengka Beri Hadiah Rp 10 Juta Untuk TPS Unik
"Insya Allah Ketua KKI Jawa Barat akan hadir, ini baru pertama kali digelar pasca Pandemi Covid-19. Alhamdulillah kita akan menggelar kembali," katanya.
Karena, latihan Karateka selama ini harus dievaluasi. Selain itu, pihaknya juga memantau sejauh mana kemampuan teknik bertanding Karateka selama berlatih di Dojo.
"Salah satu tujuannya itu," tegasnya.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, PD DMI Imbau DKM se-Kota Cirebon Jaga Kondusifitas Masjid
Untuk persiapan kejuaraan, atas nama Fani dipanggil untuk mengikuti seleksi Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Barat dalam rangka persiapan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) nanti.
"Kita juga akan mempersiapkan untuk Kejurda KKI, kita punya target atlet berprestasi akan diseksi lagi untuk tingkat Pengurus Pusat tim KKI untuk mengikuti Kejurnas. Bulan Desember 2023 juga Karateka atas nama Mori Daffa Hilman Rosyad (Kumite-16 kg, U-21 Putra) mengikuti Kejuaraan Wimaya Internasional Karate di GOR AAU Yogyakarta dan meraih juara 2," pungkasnya.***
