"Kami ngukur di lapangan, baru muncul yang aneh-aneh. Kami ngukur roda-roda. Secara logika kalau di jumlah itu sama. Kita ambil diameter 2 meter. Maka kalau 4 roda itu ketemu 8 meter,"
"Tapi yang terjadi selalu tidak pas. Kurang dari delapan meter. Dihitung lagi lebih dari 8 meter. Itu terjadi dari jam 11 siang sampai 9 malam, nggak ketemu ukurannya," kata Dedi Dedi Syafriadi didampingi Sobirin yang juga tim pembuat dan Etza Tadikara, Owner Lilo Sketza Cirebon.
2. Ziarah dan Gelar Berbagai Ritual
Tak dipungkiri, banyak keanehan yang dialami oleh tim saat proyek pembuatan replika Pedati Gede Cirebon ini ketika hendak dikerjakan. Seperti barang miliki tim hilang misterius, mimpi yang aneh-aneh dan hal ghaib lainnya.
Namun, semua itu berakhir setelah tim melakukan ziarah dan berbagai ritual sesuai arahan dari sesepuh. Ziarah dilakukan ke Makam Mbah Kuwu Cirebon dan tokoh yang membuat Pedati Gede.
Setelah melakukan ziarah dan ritual kecil, barang-barang yang tadinya hilang tiba-tiba muncul. Dan muncul petunjuk-petunjuk yang secara tidak disadari membantu mempercepat pelaksanaan pembuatan replika Pedati Gede Cirebon.
3. Ada Mahkota di Replika Pedati Gede Cirebon
Setelah replika Pedati Gede Cirebon nyaris rampung, ada amanah dari pemda dan sesepuh Cirebon agar memasukkan sepotong kayu pedati asli di replika yang sedang dibuat.
Baca Juga: Jumat Curhat Kapolres MAJALENGKA: Menampung Aspirasi Warga secara Langsung