KABARCIREBON- Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon memastikan sejumlah tumpukan sampah liat sepanjang jalan pantura yang dilintasi para pemudik akan segera diangkut.
Seperti diketahui sejumlah ruas jalan pantura masih terdapat tumpukan sampah yang menimbulkan bau tidak sedap saat melintas.
"Doain saja semoga sampah liar di jalan yang akan dilintasi pemudik sudah bersih," kata Kabid Kebersihan dan Pertamanan Fitroh Suharyono melalui Subkor Persampahan Teguh Budiman di Sumber, Jumat (14/4/2023).
Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran, BPKH Revitalisasi 21 Masjid dan Mushollah di Terminal
Ia mengakui sudah menyelesaikan TPS liar di beberapa titik yang diutamakan diruas jalur nasional supaya bisa membuat pemudik nyaman saat melakukan perjalanan.
"Sampai sejauh ini kami sudah melakukan pembersihan di beberapa titik di ruas jalan pantura," katanya
Meskipun demikian, Teguh mengatakan pihaknya belum mampu membersihkan seluruh titik TPS liar ini. Mengingat luasnya wilayah Kabupaten Cirebon serta kurangnya armada yang mengharuskan pihaknya membersihkan satu persatu TPS liar.
Baca Juga: Pastikan Lebaran Berjalan Aman, Polres Ciko Laksanakan Apel Gelar Sarpras dan Kendaraan Dinas
"Kalau saat ini kami (DLH Kabupaten Cirebon) sedang fokus membersihkan di wilayah timur," bebernya.
Lebih lanjut kata dia, sebelum arus mudik ditargetkan tumpukan sampah di TPS liar yang terutama di ruas jalur nasional bisa dapat segera diselesaikan.
"Mayoritas tumpukan sampah yang berada dijalan nasional di wilayah timur Cirebon," katanya.
Kendala yang dialami oleh pihaknya mengenai persoalan ini karena sejauh ini sikap masyarakat yang masih gemar membuang sampah sembarangan.
"Harapan kami pemerintah desa dan kecamatan untuk bisa melakukan kontroling kepada masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: KAI Daop 3 Cirebon Hadirkan Pojok Baca di Stasiun Cirebon
Lebih dari itu, Ia juga meminta kepada masyarakat sudah harus sadar dan peduli mengenai permasalahan sampah.
"Kami harap mulai hari ini masyarakat bisa membuang sampah secara tertib dan tidak lagi buang sampah sembarangan," katanya.***