Arus Balik Makan Korban, Tiga Orang Tewas

25 April 2023, 18:30 WIB
ANGGOTA Unit Laka Lantas Polres Majalengka tengah mengevakuasi korban kecelakaan di ruas Tol Cipali tepatnya di KM 153.00 Jalur A ( One Way) Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka,Selasa (25/4/2023). Akibat kecelakaan tersebut tiga orang meninggal dunia, sembilan orang luka-luka.* /Kabar Cirebon/ Tati/

KABARCIREBON- Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas Tol Cokampek-Palimanan, tepatnya di KM 153.00 Jalur A (one way ) Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, menimpa kendaraan Daihatsu Grandmax dengan nopol B 1271 TMK, Selasa (25/4/2023) Akibatnya 3 orang meninggal dunia, 1 orang  luka berat dan 8 orang luka ringan.

Menurut Kapolres Majalengka Ajun Komisaris Besar Polisi Indra Novianto, tiga korban meninggal dunia atas nama Zaraya (2 tahun), Nadiva Inara (4 tahun), keduanya  warga Kampung Sukapura, RT 004/004, Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara dan dinyatakan meninggal di lokasi kejadian. Serta Fitria Ningsih (32 tahun) warga Jalan Mutiara Regency, RT 001/012, Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang yang meninggal di RSUD Cideres.

Baca Juga: Antisipasi Penumpukan Kendaraan, Polresta Cirebon Siapkan Tim Urai

Korban luka berat yakni Ratnasari (32 tahun), warga  Dusun Curah Kalong Tengah, RT 02/022, Desa Curahkalong, Kecamatan   Bangsalsari, Kabupaten Jember. Sedangkan korban luka ringan adalah Buhari (41 tahun) yang juga pengemudi kendaraan asal Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. Farhanah (32 tahun), Sabila (11 tahun), keduanya warga Cilincing,

Korban lainnya Jamal Furqon  (36 tahun), Dinda (3 tahun), Gita (10 tahun), ke semuanya warga Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang,  serta Sri Muntani (32 tahun) dan Tosan (42 tahun), keduanya warga Jalan Asem Keranji, Rt 08/05, Desa Kutoarjo, Kecamatan Kutoarjo.

Musibah kecelakaan terjadi sekira pukul 10.50 WIB, ketika kendaraan Daihatsu Grandmax yang dikemudikan Buhari yang membawa 11 orang penumpang melaju dari arah Palimanan menuju Cikopo (di Jalur one way). Di tempat kejadian diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan hilang kendali,  kemudian oleng masuk row lalu naik lagi, namun kemudian terbalik miring di bahu luar dengan posisi akhir kendaraan tersebut terbalik miring, roda di samping di bahu luar menghadap barat.

Baca Juga: Ulasan Preman Pensiun 8 Edisi Akhir Episode 31, Kisah Tragis Bos Preman yang Dilawan Anak Buahnya

“Ini kecelakaan tunggal, akibat kecelakaan ini 2 prang penumpang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, 1 orang meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Cideres,  dan 8 orang penumpang mengalami luka-luka dan mendapat diperiksakan ke RSUD Cideres,” ungkap Kapolres yang begitu kejadian segera mengevakuasi para korban, karena kebetulan letak kejadian berdekatan dengan Pos Pam Kertajati.

Sementara itu Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Cideres, Egga Bramasta Akidapi menyebutkan, berdasarkan hasil pemeriksaan medis korban laka lantas tersebut ada tiga orang meninggal dunia, tiga orang luka berat dan lainnya luka ringan. Korban luka berat bertambah atas dasar hasil pemeriksaan.

“Ada anak yang mengalami pendaraan di telinga, ada yang mengalami patah tulang kiri dan kanan, ada juga yang mengalami benturan sehingga alami sesak. Jadi yang luka berat satu anak dua dewasa,” ungkap Egga.

Sementara itu arus lalu lintas di ruas Tol Cipali ataupun Cisumdawu mulai padat, namun demikian lalu lintas cukup lancar. Namun demikian, Kapolres tetap mengimbau pada para pengguna jalan untuk tetap berhati-hati saat melajukan kendaraan dan sebaiknya berhenti di rest area yang tersedia ketika rasa lelah dan kantuk datang.

Baca Juga: Gelombang Panas Hari Ini, Warga Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan Mandi Keringat

“Perhatikan rambu lalu lintas, gunakan lajur jalan yang aman saat mengemudi,” ungkap Indra Novianto.

Sementara itu penggun jalur jalan Cisumdawu mengaku nyaman saat di perjalanan balik ataupun mudik. Pengguna jalan Trisma Asmiranti dan Bagus Wijatmoko menyebutkan, ketika mudik ataupun balik ke Bandung memanfaatkan jalur Cisumdawu.

“Ketika pulang ke Bandung malah dikawal polisi karena baru dibuka,” ungkapnya yang melakukan perjalanan dari Majalengka ke Banndung  hanya 1 jam.***

Editor: Iwan Junaedi

Tags

Terkini

Terpopuler