KABARCIREBON - Suasana jalur Pantura di Jalan Raya Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, mendadak macet, pada Kamis (18/5/2023) siang. Mereka ingin turut menyaksikan para biksu dari berbagai negara yang berjalan kaki dengan start dari Thailand, dan kini singgah di Cirebon.
Iring-iringan 32 biksu ini sangat menyedot perhatian masyarakat. Kemacetan dari dua arah di jalur Pantura tak terhindarkan. Para biksu ini baru saja istirahat selama sekitar empat jam di Vihara Dharma Sukha di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Kemudian melanjutkan perjalanan menuju Jalan Pembangunan, Kota Cirebon, untuk menginap di rumah Ketua Thudong Internasional, Welly Widadi.
Iring-iringan biksu ini dimulai dengan mobil polisi, kemudian kendaraan sejumlah ormas yang mengawal, para anggota ormas yang berjalan kaki, anggota Laskar Macan Ali yang turut mengawal. Warga di kanan kiri jalan menyaksikan dengan memegang smartphone untuk mengambil gambar.
Baca Juga: 32 Biksu Melakukan Perjalanan Spiritual ke Candi Borobudur, Singgah di Cirebon
Di Vihara Dharma Sukha yang terletak di belakang Pasar Kue Weru, mereka sempat beristirahat. Di klenteng berusia ratusan tahun ini, para biksu pun disambut oleh ratusan warga sekitar. Suasana ramai membahana di sekitar klenteng.
Kusnadi, pengurus Vihara Dharma Sukha mengatakan, para biksu spontan untuk mampir di klenteng tersebut.
"Kita sempat bertanya dan koordinasi kepada pihak Laskar Macan Ali apakah para biksu atau banthe ini mau mampir ke Vihara Dharma Sukha? Kata mereka iya mau mampir, ya sudah akhirnya kita persiapkan segala sesuatunya," ujarnya.
Ia mengatakan, sambutan warga sekitar kepada para biksu yang melakukan perjalanan spiritual ke Candi Borobudur ini sangat luar biasa.
"Ini menandakan semangat keberagaman, toleransi, diterapkan di Cirebon," katanya.(Fanny)