KABARCIREBON - Istri Bupati Kuningan, Hj. Ika Siti Rahmatika Acep Purnama dan Istri Wakil Bupati Kuningan, Hj. Yoana Ridho Suganda.
Rela mengikuti fashion show dalam acara Karya Kreatif Jawa Barat dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (KKJ-PKJB) tahun 2023 di Gedung Sate Kota Bandung sehingga disaksikan langsung oleh Gubernur Jabar, H.M. Ridwan Kamil.
Dalam kapasitasnya sebagai ketua dan wakil ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kuningan.
Kedua istri pejabat teras kota kuda tersebut sambil menampilkan pula hasil karya para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) bersama dengan 27 perwakilan kabupaten dan kota.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan bangga dapat ikut berpartisipasi dalam KKJ-PKJB," tutur Ketua Dekranasda Kabupaten Kuningan, Hj. Ika Siti Rahmatika Acep Purnama.
Menurutnya, acara tersebut memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM di Kuningan untuk menunjukkan hasil karyanya kepada masyarakat luas sehingga bisa semakin dikenal di tingkat regional maupun nasional.
Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan, Wakil Bupati Kuningan Sering Kena Pukul Penggaris Kayu
Karena kegiatannya menjadi ajang yang memotivasi sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM di daerah.
Maka dari itu, melalui KKJ-PKJB tahun 2023 ini, UMKM dari Kabupaten Kuningan dan seluruh Jawa Barat semakin dipercaya, dan mendapatkan dukungan yang lebih besar.
Karena pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung dan memajukan sektor UMKM serta meningkatkan kualitas produk-produk unggulannya.
Baca Juga: Pameran Lokakarya Calon Guru Penggerak Kuningan Angkatan ke-7 Undang Decak Kagum
"Kami yakin, dengan dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak terkait, UMKM dapat terus tumbuh dan berkembang sekaligus memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian daerah serta negara," ucapnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jabar, Erwin Gunawan mengatakan bahwa KKJ-PKJB tahun 2023 merupakan hasil sinergitas dan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya mengembangkan ekonomi pelaku UMKM.
Sehingga dirinya merasa senang sekaligus bangga karena tujuan utamanya adalah menjadikan Jabar sebagai pusat industri kreatif di Indonesia.
Baca Juga: Awas, Ada Penjual Miras di Pasar Kepuh Kuningan, Ini Daftar Ratusan Botol Miras yang Dirazia
UMKM memiliki kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi sebab berdasarkan data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, mampu berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap ekonomi nasional sekaligus menyerap 97 persen tenaga kerja.
“Dengan angka-angka tersebut, terbukti bahwa UMKM menjadi mesin kritis dalam proses pemulihan dan pertumbuhan ekonomi kita,” tuturnya.
Gubernur Jabar, H.M. Ridwan Kamil atau lebih terkenal dengan panggilan Kang Emil, menekankan.
Baca Juga: Nikah di Kuningan Dimanjakan karena Pengantinnya Tak Perlu Repot Mengurus KTP dan KK
Bahwa acara KKJ-PKJB diselenggarakan secara terbuka di area Gedung Sate sebagai bukti bahwa identitas masyarakat Jabar berjaya di negeri sendiri melalui produk-produk unggulan UMKM.
Mau tidak mau harus diakui, tenaga kerja setiap tahun, diserapnya oleh UMKM, bukan oleh konglomerasi ekonomi atau industri besar.
“Kemana pun kita pergi, sebutkanlah Jabar sebagai Negeri UMKM dan Negeri Ekonomi Kerakyatan,” ucapnya. (Iyan Irwandi/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News