Pimda Nyawah di SDN 17 Kuningan Membangun Pendidikan Karakter bagi Siswa

15 November 2023, 18:27 WIB
Sekda H Dian Rachmat Yanuar, beserta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kuningan dab jajarannya menggelar program Pimda Nyawah episod 5 di SD Negeri 17 Kuningan. /Emsul/KC/

KABARCIREBON - Program Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah (Pimda Nyawah) Episode 5 yang diselenggarakan di SDN 17 Kuningan dengan membahas kurikulum merdeka membangun pendidikan karakter agar memeliki akhlak mulia bagi para siswa.

“Dengan pembahasan panduan bagi guru dalam menerapkan kurikulum merdeka, pentingnya pendidikan karakter dalam menyikapi perkembangan teknologi bagi yang berkembang selama ini,” kata Sekda, H Dian Rachmat Yanuar, dalam acara Pimda Nyawah Nyawah yang diikuti sebanyak 400 SD dan SMP melalui Zoom Meeting.

Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kuningan, U. Kusmana, beserta jajarannya dan sejumlah pejabat, bertempat di Aula SD Negeri 17 Kuningan, Rabu 15 November 2023.

Baca Juga: Sebelum Dilantik Bupati Kuningan, PPPK SMAN Ciniru Malah Keburu Dipanggil Sang Maha Kuasa

Dian mengungkapkan, Program Pimda Nyawah merupakan edukasi yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada guru dan siswa tentang berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, budaya, dan lingkungan sekolah.

Saat belajar, kita sudah terbiasa dengan metode klasik, guru bicara dan murid mendengarkan. Dalam Kurikulum Merdeka ini, berupaya agar setiap siswa mencapai versi terbaik dari dirinya. “Setiap murid memiliki keistimewaan dan kecerdasan berbeda. Guru harus mampu mengenali potensi dari setiap murid dan mengembangkannya secara optimal,” ujar H Dian.

Untuk itu, pentingnya adaptasi terhadap perubahan dalam penerapan Kurikulum Merdeka. Bahwa tantangan terbesar bukan hanya bagi siswa yang harus beradaptasi, juga bagi para pendidik yang perlu mengubah paradigma dan metode pengajaran serta memberikan panduan bagi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka.

Baca Juga: Kades Sukamukti Kuningan Protes, Puluhan PBI BPJS Kesehatan Warga Miskin Dibekukan

Maka perlu ditekankan pemahaman mendalam, keterampilan mengajar yang baik, pengalaman pendidikan, kemampuan beradaptasi, serta kemampuan evaluasi dari para guru. Selain itu, guru diharapkan memiliki kreativitas tinggi dalam mengintegrasikan teknologi, terutama gadget, dalam proses pembelajaran.

“Konteks penggunaan media sosial oleh anak-anak, berdasarkan hasil survei cukup mencengangkan. Sebanyak 87 persen anak-anak di Indonesia sudah mengenal media sosial sebelum usia 13 tahun. YouTube, WhatsApp, Instagram, Facebook, dan Twitter menjadi platform paling populer. Oleh sebab itu, guru untuk mengarahkan dalam penggunaan gadget pada hal-hal positif yang dapat memberikan membimbing pada anak” ujarnya.

Bagaimanapun jaman berubah, sebagai guru harus tetap mengajarkan sopan santun, budi pekerti, nilai-nilai agama, dan etiket pergaulan kepada siswa. Karena itu yang akan menjaga mereka di mana pun berada, bagaimanapun jaman berubah.

Baca Juga: Sabu dan Obat Keras Marak di Kuningan, Polisi Ringkus 5 Tersangka, Siapakah Mereka?

Guna tercapainya tujuan pendidikan nasional yakni; hendaknya mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Selain itu, dibutuhkan sinergitas antara guru, orang tua, dan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.

Kepala Disdikbud Kuningan, U. Kusmana, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada para guru SD dan SMP yang telah mengikuti acara ini, untuk menambah wawasan yang berharga. Acara Pimda Nyawah ini dalam rangka mendekatkan antara Pimpinan Daerah dengan warga sekolah, yaitu siswa dan tenaga pendidik.

Sehingga akan hadir suasana yang menyenangkan untuk proses belajar mengajar dan tumbuhnya kenyamanan bagi siswa. Termasuk menambah pengetahuan bagi para pendidik dalam menghadapi perkembangan zaman seperti sekarang ini,” tutur U Kusmana. (Emsul/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News

Editor: Iyan Irwandi

Tags

Terkini

Terpopuler