KABARCIREBON - Penyaluran bantuan sosial (bansos) 2023 direalisasikan pemerintah sangat berdampak baik pada masyarakat. Dengan penyaluran bansos masyarakat merasa sangat terbantu untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Guna mengurangi tingkat angka kemiskinan di Indonesia, pemerintah juga tengah berancang-ancang dan berencana membuat program bansos ini hingga 2024.
Adapun bansos yang akan disalurkan pemerintah mulai awal Januari 2024, sebagai berikut :
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
-Tahun 2023 jumlah penerima bantuan PKH sebanyak 10 Juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
-Bansos ini diberikan setiap 3 bulan sekali atau 4 tahap dalam setahun.
Baca Juga: IAIN Cirebon Bedah DIPA 2024 Secara Menyeluruh
-Untuk nominalnya sendiri yang di dapat penerima manfaat tersebut sebesar Rp750.000 pertahap atau sekitar Rp3.000.000 per tahun.
-Ibu Hami/ Nifas/PAUD : Rp. 750.000 atau Rp. 3.000.000 pertahun.
-Anak SD : Rp. 225.000 pertahap atau Rp. 900.000 pertahun.
-Anak SMP : Rp. 375.000 pertahap atau Rp. 1.500.000 pertahun.
-Anak SMA : Rp. 500.000 pertahap atau Rp. 2.000.000 pertahun.
-Lansia dan Difabel : Rp. 600.000 pertahap atau Rp. 2.400.000 pertahun.
Baca Juga: UGJ Cirebon Teken Kerjasama dengan University Of Poitieres Prancis
2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
-Mesikpun bantuan tersebut bernama Non Tunai tetapi dalam pembagian bansos tersebut kepada masyarakat berupa uang tunai.
-Untuk nominal yang didapat oleh para penerima manfaat sebesar Rp.200.000 dan dibagikan dalam 2 bulan sekali.
Baca Juga: Maksimalkan Capaian Target Penerimaan PKB, Perusahaan di Kota Cirebon Ini Disidak Samsat
-Sehingga dalam 1 tahun ada 6 tahap penyaluran dan KPM akan menerima Rp400.000 untuk sekali cair.
3. Bantuan Pangan Beras 10kg
-Bantuan sosial berupa pembagian beras sebesar 10 kg ini mulai dibagikan pada bulan September 2023 dan program ini akan dilanjutkan oleh pemerintah pada tahun 2024 mendatang.
4. PIP Kemendikbud
-Bantuan sosial yang terakhir, yang akan diselenggarakan di tahun 2024 yaitu bantuan sosial kemendikbud. Akan disalurkan pada awal bulan Januari 2024.
-Nominal yang akan diterima oleh setiap siswa akan dibedakan menurut pendidikannya.(Sylviani Salsabila Putri).***