UGJ Gandeng BNSP Gelar Pelatihan Asesor Kompetensi LSP

31 Januari 2024, 15:58 WIB
UGJ menggandeng Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan menyelenggarakan Pelatihan Asesor Kompetensi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UGJ yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Cirebon. /IST /

KABARCIREBON - Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon menargetkan untuk mencetak dosen yang memiliki kualifikasi sebagai asesor. Nantinya, para dosen ini juga diharapkan bisa memberikan pelatihan kompetensi kepada mahasiswa, khususnya calon alumni UGJ. 

Untuk mewujudkannya, UGJ menggandeng Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan menyelenggarakan Pelatihan Asesor Kompetensi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UGJ yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Cirebon.

Rektor UGJ, Achmad Faqih mengatakan, pelatihan asesor kompetensi ini diselenggarakan dengan menghadirkan master asesor dari BNSP. Nantinya, master asesor ini akan melatih pimpinan mulai dari rektor, para warek, kepala badan dan kepala lembaga, direktur, para dekan serta unsur dosen di lingkungan civitas UGJ. 

Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Soto yang Terdekat di Kota Magelang, Soto Mbah Kromo dan Soto Pringgading Layak Dicoba

"Kami menyertakan 48 dosen untuk ikut pelatihan ini. Kami harapkan kegiatan ini akan menghasilkan dosen yang memiliki kualifikasi sebagai asesor, di mana nanti ke depan akan memberikan pelatihan kompetensi kepada mahasiswa, khususnya calon alumni kita," kata Achmad Faqih.

Achmad Faqih menambahkan, UGJ akan merealisasikan target tersebut agar UGJ bisa meluluskan mahasiswa yang mempunyai kompetensi di bidang masing- masing, sehingga ketika lulus nanti mahasiswa ini tidak hanya sekedar mendapatkan ijazah. Menurutnya, mahasiswa yang lulus ini nantinya juga akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang akan menjadi prasyarat yang akan mendukung ketika mencari kerja.

"Jadi ketika mereka lulus, tidak hanya dapat ijazah saja, tapi akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang nantinya akan menjadi prasyarat yang akan membantu ketika mereka mencari pekerjaan terutama di dunia industri. Karena dunia industri lebih jeli untuk bisa menerima karyawan baru, terutama dilihat dari tingkat kompetensi kepakarannya. Dengan upaya ini mudah- mudahan kami akan menghasilkan alumni yang ahli di bidangnya dan mempunyai kemampuan sesuai dengan kompetensinya," katanya. 

Baca Juga: KPU Jawa Barat Targetkan Penghitungan Suara Pileg dan Pilpres Pemilu 2024 Selesai Pukul 19.00 WIB

Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) yang juga Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UGJ, Ipik Permana mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan berkat dukungan penuh dari Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ), rektor, wakil Rektor (Warek), dekan, direktur pascasarjana dan dosen-dosen di UGJ. Ipik mengatakan, selama ini LSP UGJ dan BNSP sudah melakukan kerjasama dan melakukan implementasi pada hari ini berupa pelatihan.  

“Ada lima skema yang akan dikerjakan para dosen di pelatihan ini. Limanya itu bisa berkembang untuk ke depannya,” kata Ipik. 

Dijelaskan Ipik, lima skema tersebut antara lain skema okuvasi penataan pembuatan perjanjian kerja yang berguna bagi dosen dan mahasiswa. Kemudian, skema klaster digital marketing. Skema ini yang ke depan di dunia usaha dan industri sangat bermanfaat.

Baca Juga: Ketua IPSI Kabupaten Cirebon Surnita Sandi Wiranata Targetkan Dua Atletnya Meraih Medali Emas di PON 2024 Aceh

“Nantinya lulusan dari UGJ ini mempunyai keunggulan tersendiri dan bisa dipertanggungjawabkan sebagai bekal alumninya,” jelas Ipik.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor IV UGJ, Cita Dwi Rosita menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan dan Sumber Daya Manusia (SDM) UGJ, yang di dalamnya tidak hanya mahasiswa dan juga dosennya.

“Harapannya nanti LSP yang didirikan oleh UGJ ini bisa memberikan dampak menaikkan branding, image UGJ dan kampus ini menjadi tujuan perguruan tinggi khususnya di Cirebon Indramayu Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning)," tuturnya. (Iskandar)

Editor: Fanny Crisna Matahari

Tags

Terkini

Terpopuler