Diduga Sakit, Seorang Sopir Saat Mendongkrak Ban Mobil Meninggal Dunia

KABARCIREBON- Salah seorang sopir meninggal dunia di pinggir jalan di wilayah Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon, Senin 26 Februari 2024.

Meninggalnya seorang sopir berinisial N (54 tahun) yang diduga mengalami kelelahan dan sakit saat berkendara yang merupakan warga Bandung ini terjadi di Jalan Ki Ageng Tapa RT 01 RW 02 depan isi ulang Galon Desa Gesik Desa Gesik, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon.

Untuk penanganan selanjutnya, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Gunungjati Cirebon untuk dilakukan autopsi.

Baca Juga: Ajang Kreativitas Siswa, Spectrum SMP Negeri 1 Kota Cirebon Digelar Selama Empat Hari

Salah satu warga, Dewi menyampaikan bahwa dirinya sempat menegur korban karena usianya sudah tua namun tidak membawa kernek.

"Waktu dia lagi mendongkrak ban langsung tengkurep, terus saya minta tolong. Tapi kayanya sudah meninggal," katanya.

Sementara itu Kapolsek Kedawung, AKP Ahmad Nasori yang menerima laporan dari warga telah terjadi insiden sopir meninggal di pinggir jalan tersebut, diduga korban mengalami sakit dan kelelahan saat berkendara.

Baca Juga: Mahasiswa Universiti Teknologi MARA Malaysia Kunjungi Program CSR Pertamina Patra Niaga Regional JBB Karawang

"Laporan dari masyarakat, ditemukan seseorang yaitu sopir meninggal dunia di pinggir jalan," katanya.

AKP Ahmad Ansori menceritakan kronologi kejadian, NN hendak mengambil barang dari pabrik di daerah Astapada, Kecamatan Tengahtani. Saat sampai di tempat kejadian (TKP), mobil boks yang dikemudian oleh korban berhenti, NN kemudian turun mengecek, ternyata roda kendaraannya mengalami masalah.

"Bannya itu terselap batu. Pada waktu sopir itu turun membawa kunci roda, pada waktu betulin dilihat oleh saksi langsung jatuh di tempat," ujarnya.

Baca Juga: Perebutan Kursi Ketua DPRD di Kubu PDIP Memanas, Rudiana Dianggap Kandidat Paling Kuat

Setelah menerima laporan dari warga, anggota Polsek Kedawung langsung mengecek ke lokasi kemudian berkoordinasi dengan petugas medis dari Puskesmas setempat.

"Ternyata sudah meninggal dunia," ujarnya.

Ahmad Ansori menambahkan, sopir tersebut mengemudikan mobil truk boks sendirian dari Bandung hendak mengambil barang di pabrik yaitu bahan baku jeli.

Baca Juga: Batalkan Sidang Pleno, Rekapitulasi Suara Tingkat Kabupaten Kuningan akan Dikepung Ratusan Massa Kokarkap

"Diduga sakit, warga Bandung," imbuhnya.***