KABARCIREBON - Penyebab terbakarnya Gedung Olah Raga (GOR) Watubelah, Kabupaten Cirebon diduga kuat akibat kelalaian staf yang membakar tumpukan sampah, ilalang dan ranting pohon kering.
Percikan api itu terbawa angin hingga merembet membakar sekitar Gelanggang Olahraga (GOR) Watubelah. Insiden itu pun menjadi pukulan berat bagi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon.
Kepala Dispora Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin, mengakui bahwa kebakaran tersebut menjadi pukulan berat bagi pihaknya, meskipun hanya sebagian kecil dari bangunan yang terkena dampak.
Baca Juga: Sabet 17 Medali, Taekwondo Indonesia Kota Cirebon Raih Juara III ITN Open 2024 Bandung
"Sungguh ini merupakan bencana bagi kami. Meskipun hanya beberapa meter persegi yang terbakar, namun efeknya begitu besar," ujar Asikin dengan nada penuh kekecewaan, Rabu 14 Maret 2024.
GOR Watubelah telah lama menjadi pusat kegiatan olahraga dan rekreasi bagi masyarakat setempat. Namun, dengan kejadian tragis ini, harapan untuk memanfaatkannya kini terhenti.
"Kami sedang berupaya keras untuk menghidupkan kembali GOR Watubelah agar dapat dinikmati oleh semua orang. Namun, sekarang ini menjadi tidak mungkin karena kekhawatiran akan keamanan," ungkapnya.
Baca Juga: Gerakan Pangan Asal Hewan Murah Dinanti Masyarakat Kuningan
Ikin juga mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap insiden ini, terutama karena ornamen batik mega mendung yang menjadi bagian tak terpisahkan dari bangunan GOR tersebut telah terbakar.
Meskipun kebakaran tersebut diduga bukan disengaja, namun Dispora yang menjadi pengelola tanggung jawabnya dipertanyakan.
"Kami merasa kecewa karena marwah kami tercoreng akibat kejadian ini. Meskipun tidak disengaja, namun kami tetap menjadi sorotan," ungkapnya dengan nada sedih.
Dari informasi yang diperoleh dari lapangan, kebakaran diduga disebabkan oleh kelalaian staf yang membakar tumpukan sampah rerumputan dan ranting kering di sekitar GOR.
Baca Juga: Gerakan Pangan Asal Hewan Murah Dinanti Masyarakat Kuningan
Meskipun jaraknya cukup jauh dari bangunan utama, namun angin kencang pada saat itu menyebabkan api merembet dan menghanguskan ornamen bangunan.
Sebagai tindak lanjut atas kejadian ini, Dispora telah melakukan evaluasi dan berupaya agar hal serupa tidak terulang di masa mendatang.
Sementara itu, revitalisasi GOR Watubelah masih terus berlangsung, dengan anggaran besar yang telah dialokasikan sebelumnya untuk memperbaiki fasilitas olahraga tersebut.
Harapan masyarakat pun terpaut pada kesuksesan proses revitalisasi ini untuk kembali membangkitkan semangat olahraga dan rekreasi di Kabupaten Cirebon.(Ismail/KC)