KABARCIREBON - Jelang Idulfitri Pemerintah Kabupten (Pemkab) Majalengka segera melakukan pemasangan dan penggantian lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di sejumlah ruas jalan yang akan dilintasi pemudik serta ruas jalan umum lainnya di wilayah Kabupaten Majalengka di 1.210 titik .
Disampaikan PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi, penggantian lampu dan pemasangan lampu baru tersebut dilakukan merespon banyaknya keluhan masyaralat Majalengka perihal banyaknya lampu
PJU yang mati serta nyala lampu yang kurang maksimal.
Penggantian lampu dilakukan di sejumlah titik ruas jalan, mulai jalan lingkungan, jalan kabupaten, jalan provinsi, dan jalan desa yang kondisinya rusak
Baca Juga: Dinkes Majalengka Uji Kandungan Zat Berbahaya 36 Sample Makanan Takjil Ramadan, Begini Hasilnya!
"Jika Idul Fitri identik dengan baju baru, Kabupaten Majalengka juga akan segera punya sesuatu yang baru, jalanan menjadi terang," kata Dedi.
Menurutnya, penggantian lampu juga dilakukan karena teknologi PJU sebelumnya dinilai sudah usang, besaran daya yang ditarik cukup tinggi sementara cahaya yang keluar tidak maksimal. Makanya semua lampu yang sudah dianggap usang akan diganti dengan menggunakan LED.
Jika selama ini untuk satu titik PJU tenaga listrik yang disedot mencapai 250 Watt maka dengan penggantian lampu dari tabung ke LED hanya akan menarik tenaga listrik sebesar 60 hingga 90 Watt saja sedankan nyala lampu terang dengan maksimal.
Penggantian ini dinilai sangat menghemat tagihan listrik bulananbagi Pemerintah Kabupaten Majalengka yang tagihannya dinilai sangat besar, sementara nyala lampu PJU tidak maksimal bahkan banyak lampu yang sudah mati.
Dengan menyalanya lampu – lampu PJU para pemudik juga akan lebih nyaman berada di perjalanan disaat malam hari, karena lampu–lampu menyala dengan terang benderang.
PJU juga untuk meningkatkan kualitas keamanan keselamatan ketertiban lalu lintas di jalan Majalengka
Untuk pembiayaan pemasangan atau penggantian PJU ini menurut Dedi, sebanyak 200 titik diantaranya berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pembiayaan menjadi tanggungan Pemrov Jabar.
“Untuk 200 lampu yang berasal dari Pemprov akan dipasang di ruas jalan Provinsi, namun kan itu wilayahnya berada di Kabupaten Majalengka jadi keuntungan penerangan untuk masyarakat
Majalengka,” ungkap Dedi.
Walaupun belum menyelesaikan penerangan disemua ruas jalan yang dikehendaki masyarakat, namun hal ini diharapkan dapat lebih menyibak keindahan Majalengka yang selama ini tersembunyi terutama di kala rembulan menguasai langit malam.
Baca Juga: Benderang Berkah Ramadan 1445 H, YBM PLN Indramayu Berbagi Kebahagiaan dengan Dhuafa
Adanya penggantian lampu PJU disambut baik oleh sejumlah masyarakat yang selama ini terus mengeluh dan mengkritikpemerintah soal banyaknya lampu PJU y ang mati di beberapa titik
jalan. Mereka menyebut setiap bulan membayar pajak penerangan jalan namun lampu diwiayahnya mati.
“Sukur kalau lampu PJU di ganti dan dinyalakan, kita semua kanbayar PJU,” kata Awa salah seorang warga asal Sukahaji.(Tati/KC).***