Network
Dany Rakca mengungkapkan, yang paling penting adalah bukan soal nomor satu, tapi bagaimana memberikan kontribusi bagi Kota Cirebon. Karena Porprov kompetisinya sangat ketat sebab atelt-atlet muda harus bersaing dengan atlet Asean dan Olimpiade yang sudah berpengalaman.
“Mestinya ada klaster sehingga yang muda bisa bersaing. Tapi alhamdulillah Atlet Kota Cirebon masih bisa meraih juara dua atau medali perak,” tutur dia.
Pihaknya menambahkan, dalam waktu dekat Perbakin akan mengagendakan kegiatan menembak tingkat SMP dan SMA untuk mencari bibit unggul dalam atlet menembak. Selanjutnya Dany Rakca menyampaikan pesan bahwa di Kota Cirebon tidak punya lapangan 300 sehingga harus latihan ke Majalengka. Jadi, harus ada setting lapangan yang memadai jika mengadakan event. “Target Desember ini bisa tercapai sehingga kepada pemda dan Pak Dandim agar membantunya,” jelasnya.
Sedangkan Ketua KONI Kota Cirebon Hj. Wati Musilwati mengatakan, dalam ajang Porprov XIV KONI Kota Cirebon berhasil mengumpulkan 63 medali. “Khusus Perbakin meraih 1 perak 5 perunggu. Medali ini merupakan bukti pembinaan Perbakin dengan semangat luar biasa. Yang luar biasa anggaran dari KONI bisa ditabung oleh Perbaikin,” katanya.
Menurutnya, berprestasi dengan cara apa pun itu biasa, tapi berprestasi dengan kemampuan sendiri itu luar biasa.
