Tiga Hari Tak Ngajar, Guru SD di Indramayu Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan, Ini Penyebabnya

- 10 Januari 2023, 21:55 WIB
Petugas Inafis Satreskrim Polres Indramayu saat membawa jasad guru SDN Anjatan 3, Ratna Harningsih (42 tahun) setelah dilakukan identifikasi, Selasa (10/1/2023).*
Petugas Inafis Satreskrim Polres Indramayu saat membawa jasad guru SDN Anjatan 3, Ratna Harningsih (42 tahun) setelah dilakukan identifikasi, Selasa (10/1/2023).* /

KABARCIREBON - Seorang guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) Anjatan 3, Ratna Harningsih (42 tahun) ditemukan tewas di rumah kontrakan di Desa Anjatan Utara, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Selasa (10/1/2023).

Saat itu, posisi korban tergeletak di kamarnya. Diperoleh informasi, pertama kali korban ditemukan di saat sejumlah rekan guru di sekolahnya berkunjung ke rumah kontrakan.

Sebab, ASN perempuan SDN Anjatan 3 itu, sudah tiga hari tidak masuk kerja untuk mengajar. Namun, saat beberapa rekannya datang kondisi kontrakan itu tampak sepi.

Baca Juga: Gila, 12 Ton Buku Pelajaran dari 37 SD Dicuri Lalu Dijual ke Tukang Rongsok Rp 1.500 Per Kilogram

Bahkan saat rekan korban mengetuk pintu kamar pun tak ada jawaban. Hal ini menimbulkan kecurigaan karena berulang kali ketukan pintu tak mendapatkan jawaban.

Saat ditanyakan kepada tetangganya diyakini korban ada di dalam kamar. Karena penasaran, beberapa tetangga bersama rekan korban menghubungi pamong desa setempat.

Mereka yang datang sepakat untuk membuka paksa pintu kamar tersebut. Setelah pintu terbuka, mereka kaget melihat tubuh korban tergeletak dengan posisi telungkup dan sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Kota Cirebon Mulai Terapkan KID

Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar melalui Kapolsek Anjatan AKP Heriyanto mengatakan, dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Anjatan serta tim Inafis Satreskrim Polres Indramayu tidak ditemukan adanya tanda tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.

Dia menduga penyebab kematiannya karena sakit. "Saat ditemukan sekitar pukul 9.30 WIB. Hasil olah TKP juga tidak ditemukan perihal yang mencurigakan. Dugaan sakit itu diperkuat dari keterangan pihak keluarganya bahwa korban memiliki riwayat penyakit hipertensi darah tinggi, " ujar Heryanto.

Halaman:

Editor: Muhammad Alif Santosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x