Serta Bupati Cirebon, H. Imron Rosyadi, Wakil Bupati Majalengka, Tarsono. D. Mardiana dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dari 8 kabupaten/kota serta tokoh penting lainnya.
Bupati Kuningan, H. Acep Purnama menyebutkan, makna Kirab Merah Putih bertujuan untuk semakin mempersatukan masyarakat dalam bingkai negara yang indah.
Ada unsur TNI, Polri, aparatur sipil negara (ASN), kiyai dan ulama, organisasi kemasyarakatan (Ormas) serta unsur masyarakat sipil. Semuanya bersatu bersama menguatkan persatuan dan kesatuan.
Baca Juga: Soal Putusan PN Jakpus, Ketua KPU Kuningan Optimis Banding ke Pengadilan Tinggi akan Dikabulkan
Danrem 063/Sunan Gunung Jati, Kolonel Inf. Dany Rakca mengatakan, kekuatan Kirab Merah Putih, sebenarnya adalah persatuan dan kesatuan.
Maka dari itu, dirinya mendorong kegotong-royongan dan guyub untuk membangun negeri menuju negara berdaulat dan mandiri.
Sesuai arahan Presiden RI, Jokowi untuk mengajak masyarakat bersatu menjadi bangsa yang lebih baik dengan menyamakan visi dan misi dari hulu ke hilir. Sehingga penguatan tujuan negara menjadi jelas sekaligus terarah.
“Dinamika global berpengaruh sekaligus berubah sangat cepat. Hal itu dipengaruhi geopolitik dan geostrategi masing-masing negara untuk mencapai kepentingan nasionalnya,” ucapnya.