Informasi dari Polres Majalengka menyebutkan, sopir berusah menghindari lobang kecil di tengah ruas tol Cipali.
Namun, karena melaju dengan kecepatan sekitar 80 km per jam, sopir banting setir ke kiri. Namun saat banting setir ke kiri, terlihat ada kendaraan lain berada di sebelah kiri ke arah sama menuju Jakarta.
Daihatsu Grand Max itu sendiri juga sama-sama menuju Jakarta. Mobil melintas di ruas tol Cipali saat rekayasa lalu lintas one way atau satu jalur diberlakukan.
Baca Juga: Puluhan Ribu Kendaraan Padati Pantura Cirebon
Terungkap, sopir Grand Max sebenarnya dalam keadaan fit. Sebab, rombongan itu baru saja beristirahat d rest area di Km 165.
"Rombongan baru saja istirahat di rest area Km 165. Jadi sopir justru dalam keadaan fit," tutur kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto.
Dari korban yang selamat, diperoleh informasi, kecelakaan berawal karena sopir berusaha menghindari lobang kecil di ruas tol Cipali.
Baca Juga: Arus Balik Makan Korban, Tiga Orang Tewas
Karena kecepatan tinggi, sopir tidak bisa mengendalkan mobil hingga menabrak beton sauran air dan terguling