Network
KABARCIREBON - Dari 7 incumbent anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) periode 2019-2024.
Sebanyak 2 orang di antaranya dilempar ke tingkat provinsi dan pusat untuk mencalonkan anggota legislatif pada tanggal 14 Februari 2024.
Kedua politisi senior tersebut adalah Ketua Fraksi PKS, Etik Widiati yang sudah tiga periode. Atau 15 tahun tercatat sebagai anggota DPRD Kabupaten Kuningan.
Baca Juga: Lowongan Pekerjaan Menjadi Anggota Dewan Kuningan dengan Gaji Besar akan Segera Dibuka
Pada pesta demokrasi mendatang, warga Kecamatan Ciwaru tersebut akan bertanding dengan para calon internal dan eksternal lainnya di tingkat Provinsi Jawa Barat.
Sedangkan Wakil Ketua Fraksi PKS, Dede Sudrajat yang sudah dua kali menjabat anggota DPRD Kabupaten Kuningan. Atau 10 tahun sebagai wakil rakyat kota kuda bakal bertanding di tingkat pusat.
Mau tidak mau, dirinya akan berhadapan sekaligus bersaing termasuk dengan seniornya yang kini sudah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Baca Juga: Nama Trisman dan Carlan Santer Digadang-Gadang Menduduki Jabatan Kepala Disporapar Kuningan
"Bismilah. Saya mendapatkan amanah untuk dicalonkan ke provinsi. Mudah-mudahan Allah mudahkan dan Allah menangkan," tutur Etik Widiati, Senin (8/5/2023) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kabupaten Kuningan, Saepudin membenarkan.
Bahwa dua anggota incumbent dewan yang merupakan kader terbaik dari Kuningan diminta untuk mencalonkan di tingkat provinsi dan pusat.
Baca Juga: LSM Merah Putih: BKPSDM Kuningan Harus Membuktikan Pelaksanaan Tes PPPK Berjalan Fair dan Terbuka
Sehingga pihaknya optimis dapat menghantarkan keduanya menjadi anggota legislatif di tingkatan yang lebih tinggi.
Sementara itu, 5 incumbent DPRD Kabupaten Kuningan lainnya atas nama Hj. Kokom Komariyah, H. Jajang Jana, Yaya, Hj. Mahmudah.
Dan Ikhsan Marzuki akan tetap mencalonkan di wilayah Kabupaten Kuningan sesuai dengan daerah pemilihan (Dapil)-nya masing-masing alias tidak ada perubahan.
Pasalnya, pada Senin tanggal 8 Mei, sekira pukul 08.00 WIB, 5 incumbent DPRD Kuningan.
Bersama 45 bakal calon legislatif (Bacaleg) PKS lainnya telah diajukan ke KPU untuk mengikuti pemilihan legislatif (Pileg).
Karena dokumen persyaratannya pun sudah dilengkapi sesuai ketentuan aturan yang berlaku.
Baca Juga: Harapan Ribuan THL di Kuningan Sirna karena yang Lolos Formasi PPPK Tenaga Teknis Hanya 60 Orang
Berkaitan dengan nomor urut, para bacaleg tidak mempermasalahkan karena tidak berpengaruh apa pun.
Sebab PKS sendiri yakin, pemilu akan dilaksanakan sesuai yang telah ditetapkan KPU secara terbuka.
"Dapil 1, 2 dan 3 menjadi unggulan PKS tetapi Dapil 4 dan 5 menjadi pemenang PKS," tuturnya.
Ketua DPD PKS Kabupaten Kuningan, H. Dwi Basuni Natsir menyebutkan, nomor urut PKS di pemilu lalu dan yang akan datang, tidak berubah karena tetap nomor urut 8.
Hal yang menggembirakan, di kota kuda menjadi partai pertama yang mengajukan bacalegnya. Artinya PKS sudah siap menghadapi pemilu tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Dengan seluruh struktur lengkap, anggota dan kader merata di semua dapil, membuatnya cukup optimis.
Sekaligus menjadi penyemangat untuk menjadi juara pertama pada pesta demokrasi mendatang.
Karena di tahun 2019 pun, mampu memperoleh suara terbanyak ke-2 di Kabupaten Kuningan. (Iyan Irwandi/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News
