Kecuali untuk mengisi kekosongan dan kebutuhan demi keberlangsungan program pendidikan.
Penempatan kekosongan jabatan tersebut sudah sesuai dengan regulasi yang ada, tanpa ada maksud ada istilah suka dan tidak suka melainkan atas kebutuhan.
“Melalui pembacaan fakta integritas ini diharapkan yang baru dilantik ini harus tegak lurus dalam melaksanakan tugasnya sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Baca Juga: Ketua KONI Minta Dukungan Anggaran kepada Bupati Kuningan
Jadilah seorang ASN yang baik agar kemajuan sekolah lebih baik lagi. Bangun soliditas serta menjalin komunikasi.
Dan silaturahmi dengan siapapun dalam rangka menciptakan suasana sekolah yang harmonis ini sehingga menjadi daya tarik bagi masyarakat,” pinta H Acep.
Ditanbahkannya, ajak segenap komponen masyarakat termasuk para ulama yang ada di wilayah sekitar untuk saling berbagai ilmu demi kemajuan pendidikan di daerah masing-masing.
Baca Juga: Pemda Mengandalkan Pendapatan Target PBB dari Warga Kuningan Sebesar Rp43 Miliar
Selain itu, jangan lupa tiap sekolah yang ada di Kab. Kuningan setiap tahun harus lahir sebuah sekolah Adiwiyata yang selalu peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
Dari mulai TK, SD dan SMP jadilah sekolah unggulan serta mampu mencitakan anak didik kita yang berakhlakul karimah (berakhlak mulia).