KABARCIREBON-Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia telah mengumumkan rencananya untuk mengoperasikan secara penuh Bandara Kertajati yang berlokasi di Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa Barat, mulai 28 Oktober 2023 mendatang.
Program ini sejalan dengan keputusan pemerintah untuk mengalihkan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung, ke Bandara Kertajati Majalengka.
"Nanti dalam pengoperasian Bandara Kertajati Majalengka akan menerima semua jenis pesawat, baik jet maupun propeler. Sedangkan Bandara Husein akan fokus melayani pesawat VVIP dan private jet,"kata Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi kepada wartawan.
Menurut dia, pada tanggal 28 Oktober 2023 nanti, semua pesawat di Bandung akan dipindahkan ke Kertajati. Namun, pesawat baling-baling masih diizinkan beroperasi di Bandara Husein selama setahun sebelum sepenuhnya beralih ke Kertajati.
Pihaknya juga memastikan akan ketersediaan layanan transportasi untuk mendukung operasional Bandara Kertajati. Di antaranya tersedianya Bus Damri yang akan melayani perjalanan dari Cirebon, Bandung, dan Kuningan menuju bandara tersebut dengan biaya transportasi disubsidi oleh pemerintah.
Selain itu, masyarakat dari wilayah Bandung Raya dapat mencapai Bandara Kertajati menggunakan kendaraan umum melalui Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), dengan estimasi waktu tempuh sekitar 50 menit.
"Ibadah haji kemarin bandara Kertajati telah melayani penerbangan haji dan umroh. Tentunya kedepan akan lebih meningkat lagi jumlahnya,"katanya.