Network
KABARCIREBON - Uu Kusmana dikenal sebagai pejabat yang etos kerjanya cukup bagus karena sejak menduduki jabatan Eselon IV hingga sekarang Eselon II, selalu meninggalkan pondasi inovasi yang bagus untuk perkembangan kemajuan birokrasi satuan perangkat kerja daerah (SKPD) setempatnya.
Ketika dirotasi dari kepala Diskopdagperin ke Disdikbud, nama baiknya dipertaruhkan. Hal itu dikarenakan banyak pejabat Eselon II lainnya yang mengincar jabatan strategis dinas paling besar di kota kuda tersebut sehingga sepak terjangnya selalu menjadi perhatian publik.
Saat ini, pejabat yang dihasilkan dari open bidding melalui seleksi terbuka JPTP tersebut sudah genap 100 hari memimpin Disdikbud yakni dari tanggal 2 Oktober 2023-10 Januari 2024. Namun di waktu singkat tersebut ia mampu mengharmonisasikan program pemerintah pusat, provinsi dan daerah dengan bantuan tim work yang luar biasa.
Dengan pola kolaborasi, semua unsur digerakannya dari mulai para pejabat Disdikbud dan staf, tenaga pendidik dan kependidikan serta unsur MKKS, K3S, IGTKI, Korwil, Korwas, IPI, PGRI hingga Dewan Pendidikan sehingga semuanya guyub sekaligus bersatu untuk mencapai Kuningan sebagai Kabupaten Pendidikan.
Selain itu, kantor pun ditata agar bisa memberikan kenyamanan pelayanan. Yakni dengan melakukan pengecetan, pengaspalan, pemasangan 10 titik PJU, interior kesekretarian Tim Akselarasi Kabupaten Pendidikan dan penamaan gedung-gedung. Seperti, Gedung Tutwuri Handayani yang meliputi ruang kadis, sekdis dan kesekretariatan.
Lalu, Gedung Ki Hajar Dewantara I yang terdiri dari ruang Bidang Pembinaan SD, GTK, sekretariat Tim Akselerasi, pengawas dan ruang DWP. Serta Gedung Ki Hajar Dewantara II yang meliputi ruang Bidang Pembinaan SMP, Bidang Kebudayaan dan Bidang PAUD & Dikmas.
Baca Juga: Tahun Politik 2024, Disporapar Kuningan Lebih Mengutamakan Program Kondusivitas Kepemudaan
"Dengan membangun mutu pendidikan, diharapkan ke depan akan tercapai Kuningan sebagai Kabupaten Pendidikan. Begitu pula penataan kantor, dilakukan untuk menjaga marwah dan kewibawaan sekaligus memberikan kenyamanan pelayanan," ujar Kepala Disdikbud Kuningan, Uu Kusmana, Minggu 14 Januari 2024.
