Sebanyak 230 Pesilat Pelajar PBSS Kuningan Diuji Kemampuan Beladirinya serta Harus Hapal Doa-Doa Pendek

- 28 Januari 2024, 16:50 WIB
Sebanyak 230 pesilat PBSS Kuningan mengikuti UKT di lapangan  outdoor kampus SMAN 1 Jalaksana.
Sebanyak 230 pesilat PBSS Kuningan mengikuti UKT di lapangan outdoor kampus SMAN 1 Jalaksana. /Iyan Irwandi/KC/

 

KABARCIREBON - Sebanyak 230 pesilat pelajar dari sejumlah satuan latihan (Satlat) Perguruan Barudak Silat Sekolah (PBSS) Pencak Silat Klub Bersatu atau lebih dikenal PBSS Kuningan diuji kemampuan penguasaan beladiri melalui proses ujian kenaikan tingkat (UKT) di lapangan outdoor kampus SMAN 1 Jalaksana, Minggu 28 Januari 2024.

Ketua Panitia Pelaksana, Tauofik Septiyana menyebutkan, sesuai agenda rutin enam bulan sekali, perguruan silatnya menyelenggarakan kegiatan UKT yang melibatkan seluruh anggota tiap satlat. Baik pesilat yang naik tingkat dari sabuk putih ke oranye I, oranye II, oranye III, merah maupun sabuk biru.

Para pesilat pelajar tersebut berasal dari Satlat SMAN 1 Jalaksana, SMPN 1 Jalaksana, SMAN 3 Kuningan, SMKN 1 Kuningan, SMAN 1 Ciwaru, SMAN 1 Luragung, SMPN 1 Luragung, IC Club, SMPN 1 Ciwaru, Desa Garajati Kecamatan Ciwaru.

Baca Juga: Pengisian Posisi Dewas PAM Tirta Kamuning Kuningan Harus Seleksi tapi Ada Pejabat yang Tidak Boleh Ikutan

Ponpes Al-Amin Kecamatan Ciawigebang, Timbang, MTs Nurul Huda, SDN Unggulan Cikaso, MA Miftahuttholibin, Aprasetya Tem, Islamic Center (IC), SMPN 1 Cimahi, SDIT Al-Istiqomah, MI Kramatmulya, MTs Manbaul Huda Sidaraja, Ciporang dan beberapa satlat lainnya.

"Ujian sekarang ini merupakan tahap awal yang meliputi kemampuan fisik beladiri yang diajarkan di masing-masing satlatnya. Namun bagi pesilat yang naik ke tingkat sabuk merah, biru dan hijau harus menguasai pula jurus tunggal beserta jurus regu," ujar mantan Jajaka Kuningan.

Ujian tahap akhir, menurut Opik panggilan akrabnya adalah proses pencarian sabuk karena yang dijadwalkan diselenggarakan Bulan Februari setelah pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu). Tetapi untuk tempat dan kepastian waktunya masih jadi bahasan panitia UKT karena segala sesuatunya mesti dipersiapkan secara matang.

Baca Juga: Pembahasan Kabupaten Pendidikan Berlangsung Sengit, Para Tokoh Kuningan Saling Adu Argumentasi

Guru Besar PBSS Pencak Silat Klub Bersatu, Iyan Irwandi menerangkan bahwa UKT merupakan salah satu upaya untuk terus melakukan regenerasi sekaligus pengembangan organisasi karena bagi anggota yang telah bersabuk merah, hijau dan biru mendapatkan tugas guna ikutserta mengembangkan perguruan dengan pembukaan satlat baru.

Seluruh pesilat di bawah naungan PBSS Kuningan tidak hanya ditempat kemampuan beladiri baik untuk kepentingan menjaga diri atau pun ikutserta dalam pelaksanaan pertandingan. Namun juga ditempa wawasan pengetahuan keagamaan dan nasionalisme atau kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x