Sejalan dengan Program Jabar Anteng, Pemda Kota Cirebon Gelar Apel Persiapan Pemilu 2024

- 10 Februari 2024, 21:29 WIB
Ilustrasi Pemilu 2024 - Pesta demokrasi di Pemilu 2024 semestinya membahagiakan rakyat Indonesia
Ilustrasi Pemilu 2024 - Pesta demokrasi di Pemilu 2024 semestinya membahagiakan rakyat Indonesia /WartaBulukumba.Com

KABARCIREBON - Diinisiasi KPU, Pj Walikota Cirebon, H Agus Mulyadi pimpin apel siaga dalam rangka persiapan Pemilu 2024 dengan melibatkan kurang lebih 1.000 orang dari unsur TNI-Polri, Instansi, hingga  masyarakat di depan gedung Balaikota Cirebon, Sabtu 10 Februari 2024.

Agus menjelaskan bahwa apel ini menjadi gambaran atas kesiapan semua untuk terlibat aktif menyukseskan penyelenggaraan hajat nasional atau Pemilu 2024 sesuai dengan peran dan kapasitasnya masing-masing.

"Saya mengimbau kepada pihak-pihak terkait untuk dapat melakukan identifikasi dan antisipasi atas potensi munculnya kendala dan persoalan selama pelaksanaan Pemilu 2024," kata Agus.

Baca Juga: Sambut Pesta Demokrasi, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Siagakan Satgas Distribusi BBM & LPG

Selain itu, semua harus saling bersinergi dan memastikan seluruh kegiatan di semua tahapan memiliki pengaturan teknis dan koridor hukum yang jelas.

Jangan sampai, ketidaksiapan menyebabkan munculnya potensi konflik dan ketidaktertiban di lapangan. Hal tersebut, sejalan dengan program yang digulirkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat yaitu Aman, Netral, dan Tenang (Jabar Anteng).

"Saya juga ingin mengajak seluruh elemen di Kota Cirebon untuk bersama-sama mewujudkan situasi yang aman, netral, dan tenang selama pelaksanaan Pemilu 2024, khususnya di Kota Cirebon," ujar Agus.

Baca Juga: Kampanye Terakhir, Partai Gelora Minta Mandat kepada Warga Kota Cirebon

Pada kesempatan ini, pihaknya menyerukan kepada segenap ASN, TNI, dan Polri di Kota Cirebon untuk bersama-sama menjaga netralitas dalam Pemilu 2024.

Semua perlu mencermati potensi gangguan netralitas yang bisa terjadi dalam setiap tahapan Pemilu, semua juga harus bersedia dan memahami hal-hal yang tidak boleh dilakukan dan berpotensi melanggar kode etik ataupun disiplin ASN dan TNI/Polri.

"Semua harus tetap pada kedudukan profesional dan tidak memihak pada kontestan politik manapun," tegasnya.

Baca Juga: Pawai Simpatik, Bukti Partai Gelora Siap Hadapi Pemilu 2024

Ia juga mengajak untuk bersinergi dan berkoordinasi terkait pelaksanaan masa tenang Pemilu.

"Pada saat memasuki masa tenang, kita semua dan peserta pemilu harus dapat memastikan bahwa APK (Alat Peraga Kampanye) telah ditertibkan dan dibersihkan semata-mata untuk memastikan bahwa masa tenang Pemilu 2024 betul-betul terlaksana sebagai mana mestinya," tutup Agus.***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x