Network
KABARCIREBON - Partisipasi masyarakat (parmas) dalam memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat pencoblosan di Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon, antara 80-85 persen. Seperti di Desa Asem yang mencapai kisaran 85 persen dan Sigong sekitar 80 persen.
Menurut Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Asem, Misbah, berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, khususnya yang memiliki hak pilih.
"Setelah dilakukan update data per-hari ini mencapai kisaran 85 persen dari yang kemarin, 75 persen," katanya disela input data perolehan suara di sekretariat PPS setempat, Jumat (16/2/2024).
Baca Juga: Raihan Suara Pemilu dari 174 TPS di Lemahabang Kabupaten Cirebon Masih Belum Bisa Diinput Sirekap
Pria yang biasa dipanggil Ujang ini menceritakan, antusias pemilih terlihat saat pencoblosan pada 14 Februari lalu, bahkan rela antri untuk menunggu dipanggil KPPS, guna memberikan suara.
Selain itu, suka maupun duka menjadi penyelenggara Pemilu pastinya ada. Mulai perekrutan anggota KPPS, bimtek KPPS hingga pengisian laporan hasil penghitungan suara. Namun demi suksesnya pesta demokrasi ini, dapat terselesaikan.
"Untuk permasalahan yang menonjol, tak ada. Baik logistik maupun anggota yang bertugas, sehingga Pemilu sukses tanpa ekses di desa ini dapat terwujud," ceritanya.
Masih dikatakan Ujang, sebagai penyelenggara pemilu tentunya telah maksimal untuk mensukseskan pesta demokrasi tersebut dan berkat peran serta masyarakat yang tinggi dalam hajat lima tahunan ini, telah tercapai parmas dikisaran 85 persen.
"Warga antuasias datang ke TPS, terlihat pencapaian parmas 85 persen dan terlaksana sukses tanpa ekses," paparnya.
Dirinya mengucapkan terima kasih pada seluruh masyarakat, khususnya yang memiliki hak pilih, telah datang ke TPS untuk memberikan suara. Begitu juga pihak keamanan yang selalu mengawal pendistribusian kotak suara dan menjaga wilayah, supaya kondusif.
Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Soto yang Mantul di Kabupaten Batang, Soto Bang Amat dan Soto Mbak Ayu Layak Dicoba
"Satu suara sangat berarti bagi masa depan bangsa dan daerah dan bagi pemimpin yang terpilih, supaya amanah dan melaksanakan visi juga misi yang telah dibuat," harap Ujang.
Sementara itu, Ketua PPS Desa Sigong, Damin menambahkan, parmas pemilih Pemilu 2024 kisaran 80 persen.
"Berkat kerjasama seluruh pihak, khususnya penyelenggara pemilu, maka Pemilu damai dapat terwujud dan terlaksana dengan baik," imbuhnya.
Baca Juga: Terkait PSU di Lima TPS, KPU Kota Cirebon Jadwalkan Rapat Pleno Internal
Dirinya mengharapkan, usai Pemilu tidak ada perselisihan antar masyarakat dan kembali bersatu, karena Pemilu tak lepas dari dukung mendukung calon, namun keberagaman dalam pemilihan ini menjadi lebih dewasa dalam berpolitik.
"Kedewasaan berpolitik sangat diperlukan, guna terciptanya Pemilu yang berintegritas dan bermartabat," imbuh Damin.(Supra/KC).***
